Nakita.id – Popok adalah penolong bagi orangtua yang ingin rumah tetap bersih di saat Si Kecil belum bisa buang air kecil sendiri.
Namun, ada kalanya popok malah mendatangkan petaka. Terutama bila Moms membeli popok karena tergiur dengan harga yang murah dan berasal dari toko yang tidak jelas.
BACA JUGA: Seorang Ibu Sekaligus Atlet Meninggal, 2 Hari Setelah Didiagnosis Flu
Contohnya, seorang anak asal Inggris bernama Sophia menjerit kesakitan saat bangun dari tidurnya.
Orangtuanya yang kaget langsung berlari dan mengecek keadaannya.
Betapa terkejutnya mereka ketika melihat kulit putrinya mengalami luka seperti terbakar.
"Baru setelah jam 7 pagi ketika kami bangun untuk pergi ke kamar bayi, kami melepaskan popoknya dan basah kuyup. Kami melepasnya dan istriku berkata, 'Oh apa yang terjadi, lihat ini',” kata Michael, ayah Sophia menjelaskan.
“Kulitnya benar-benar merah padam, kulitnya terbakar seperti diberi cairan asam kuat," lanjutnya.
Michael dan istrinya langsung membawa Sophia ke rumah sakit. Dokter memberikan antibiotik dan perban pada luka tersebut.
Merasa curiga dengan popok yang digunakan anaknya, Michael langsung menelpon costumer service dan meminta penjelasan.
BACA JUGA: Walau Masih Anak MTS, Skill Edit Fotonya Bikin Pecah. Ngakak Abis!
Michael semakin marah ketika pihak perusahaan popok menawarkan £ 10 (setara dengan 160 ribu rupiah) untuk kompensasi pengalaman traumatis.
Tentu saja hal itu tidak sebanding dengan rasa sakit yang Sophia rasakan.
"Dia telah memakai popok ini sebelumnya, tapi dia belum pernah benar-benar mengalami hal ini,” kata Michael.
"Apa yang saya pikirkan telah terjadi adalah dia pasti sudah tertidur sepanjang malam, dan kelembaban telah mengeluarkan zat kimia mengerikan tersebut," sambungnya.
Michael meminta pihak perusahaan popok untuk memberikan daftar zat yang memungkinkan dapat menimbulkan alergi.
Perusahaan tersebut memberikan 3 zat berupa Polipropilena, poliakrilat dan polietilena, dan menyuruh putrinya untuk menguji alergi terhadap mereka.
BACA JUGA: Stop Bagikan Foto Kehamilan di Media Sosial, Bisa Disalahgunakan oleh Pengidap MAIESIOPHILIA!
Zat ini tidak berbahaya secara inheren. Namun bisa saja menimbulkan petaka bagi mereka yang memiliki alergi.
Pria 41 tahun itu berkata, "Dia sangat menderita, ini mengerikan."
Wah, tentunya ini menjadi pembelajaran untuk kita semua Moms agar selalu waspada dan membeli popok untuk anak yang terjamin kualitasnya.
Serta segera ganti popok apabila ada tanda-tanda alergi seperti merah-merah atau bayi menangis terus setelah dikenakan popok. (*)
Serunya Van Houten Baking Competition 2024, dari Online Challenge Jadi Final Offline
Source | : | thesun.co.uk |
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR