Nakita.id - Sudah bukan rahasia kalau banyak orang menghindari kuning telur karena dianggap berlemak dan kolesterol tinggi.
Bahkan tak sedikit program diet yang menyarankan untuk tidak mengonsumsi kuning telur agar berat badan bisa turun.
Namun rupanya pemahaman ini justru salah kaprah.
Ahli diet Elizabeth Ward, MS, RD, penulis MyPlate for Moms berkata lemak dan kolesterol dalam kuning telur nyatanya fakta tersembunyi yang tidak diketahui banyak orang.
Menurut Ward, sebagian besar lemak dalam telur termasuk dalam lemak jenuh yang tidak berbahaya.
Bahkan lemak ini justru termasuk jenis yang menyehatkan jantung apabila dikonsumsi secara rutin.
Seperti yang Moms tahu, lemak jenuh dapat meningkatkan kadar kolesterol dalam darah.
Pengaruh lemak jenuh bahkan lebih buruk daripada efek negatif yang ditimbulkan dari kolesterol itu sendiri.
“Sedangkan lemak yang terdapat dalam telur tidak termasuk ke dalam lemak jenuh seperti yang kebanyakan orang pikir,” tambah Ward.
Selain itu, kuning telur memiliki hampir setengah kandungan protein yang dimiliki oleh keseluruhan telur.
Baca Juga: Selain Perasan Lemon Yuk Cari Tahu 4 Cara Menumbuhkan Alis yang Tipis Tanpa Buat Dompet Tipis
Ward mengatakan telur mengandung nutrisi yang baik untuk setiap 70 kalori yang dimilikinya.
Ditambah lagi dengan kandungan vitamin D, E, B12 dan mineral seperti selenium yang berfungsi memperlancar sistem imun dan kelenjar tiroid.
Tak hanya itu, pun kuning telur mengandung omega-3 yang membantu tubuh melawan peradangan.
Bahkan ada yang mengatakan dalam satu minggu maksimal hanya tiga butir telur yang boleh dimakan.
Banyak orang terjebak dalam anggapan ini akhirnya mengalami kekurangan asupan vitamin, mineral, dan omega-3 yang dibutuhkan tubuh.
Penelitian ilmiah terbaru menemukan kalau satu telur per hari adalah porsi yang ideal untuk mencukupi nutrisi tubuh.
Menurut The American Heart Association, memakan seluruh bagian telur (putih dan kuning telur) setiap hari dapat menjadi bagian dari diet sehat Moms.
Dua butir telur sehari dapat memenuhi setengah dari kebutuhan harian tubuh Moms untuk meningkatkan nutrisi choline, zat gizi esensial yang berhubungan dengan memori, fungsi jantung, hati, dan perkembangan otak.
Source | : | food network |
Penulis | : | Nita Febriani |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR