Nakita.id - Bingung karena anak merasa risih ketika dibahas perihal seksual?
Perlu diketahui bahwa pendidikan seksual ini penting diberikan sedini mungkin.
Saat pemberian pendidikan seksual di awal-awal orangtua akan menjelaskan perihal anggota tubuh.
Tetapi seiring bertambahnya usia, tentu saja pembahasan terkait seksual harus mengalami peningkatan.
Nantinya orangtua akan membahas perihal pubertas, menyukai lawan jenis, dan sebagainya.
Dan akan wajar kalau anak mendadak risih untuk membahas terkait seksualitas seiring perkembangannya.
Apalagi kalau orangtua memang belum terbiasa membahas hal itu bersama anak.
Nah, menanggapi hal itu seorang psikolog klinis Kantiana Taslim., M.Psi., Psikolog dalam wawancara eksklusifnya bersama Nakita.id memberikan tips untuk orangtua dalam mengatasi anak yang risih saat membahas mengenai seksualitas.
Kantiana Taslim atau akrab dipanggil Nana menyebutkan bahwa tidak apa-apa ketika anak merasa risih untuk membahasnya.
Apalagi ketika anak sudah mulai memasuki masa pubertasnya.
Terlebih anak yang sudah mulai menyukai teman sepermainannya.
Baca Juga: 3 Tips Untuk Orangtua Agar Tidak Canggung atau Malu Untuk Bahas Pendidikan Seksual Pada Anak
Wajar kalau anak menjadi malu untuk membahasnya.
Meski anak memiliki rasa malu ketika ditanya, Nana menyebutkan Moms tetap harus membicarakannya kepadanya.
"Tetap kita bicarakan ke dia. Tetap dikasih tau aja kalau itu sesuatu yang wajar kalau memang dia belum siap membicarakan enggak apa-apa," jelas psikolog yang praktik di Ohana Space tersebut.
Setelah memberi tahu bahwa hal itu wajar terjadi, Moms dan Dads tetap harus membicarakannya dengan cara yang santai.
"Misalnya ngomong aja 'ya kalau udah punya pacar pun enggak masalah'," jelas Nana.
Di samping itu, Nana juga menjelaskan bahwa penting untuk orangtua menentukan aturan dalam hal berpacaran.
"Ketika dia udah punya pacar apa rulesnya, apa aturannya, apa ekspektasinya, apa yang boleh, dan tidak boleh itu diomongin aja," jelas Nana.
Baca Juga: Jangan Langsung Anggap Tabu! Membicarakan Seksualitas Kepada Anak Ternyata Segini Pentingnya
Dengan Moms sudah menjelaskannya kepada anak saat ia masih malu-malu, tetapi anak sudah paham dengan sendirinya.
Nantinya anak bisa semakin terbuka dan santai membicarakannya kepada orangtua.
Dengan begitu, Moms perlu juga memberi anak kesempatan untuk berdiskusi hal ini.
"Nanti dia bisa ini sendiri pelan-pelan aja didekati," jelas Nana.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Penulis | : | Gabriela Stefani |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR