Ada sekitar 49% wanita yang menikah di bawah umur 20 tahun.
Maka dari itu, dalam rangka perayaan Hari Perempuan Internasional para kaum Moms diharapkan sadar bahwa permasalahan reproduksi adalah hak Moms seutuhnya.
Jangan takut untuk mengambil keputusan, jangan sampai keputusan tersebut justru malah merugikan Moms.
Pasalnya jika kesehatan reproduksi bermasalah maka Moms sendiri yang akan merasakannya.
Menurut dr. Eni, para perempuan di Indonesia memang harus diedukasi agar paham dan berani memutuskan pilihan atas reproduksinya.
"Edukasi menjadi sangat penting agar para perempuan berani memutuskan hak untuk reproduksinya," jelas dr. Eni.
Menurut dr. Eni, Moms berhak untuk menentukan ingin memiliki jumlah buah hati berapa pun.
Kalau sudah cape memiliki buah hati Moms berhak untuk bilang kepada suami dan memilih keputusan sendiri.
Penulis | : | Shinta Dwi Ayu |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR