Dokter kandungan, dr. William Wahono, Sp.OG, mengatakan, mencukur bulu kemaluan boleh saja dilakukan oleh wanita.
Hanya saja, yang harus diperhatikan adalah pemilihan pisau cukurnya.
Pasalnya, menggunakan pisau cukur yang salah bisa berisiko mengakibatkan infeksi pada kemaluan.
Baca Juga: Ketahui 5 Metode Menghilangkan Bulu Kemaluan Tanpa Mencukur, Begini Caranya
“Penggunaan pisau cukur yang tidak tepat bisa berisiko menimbulkan infeksi. Jadi, boleh-boleh saja mencukur bulu kemaluan, tapi harus tetap diingat risiko infeksi tersebut,” ujar dr. William dalam wawancara eksklusif bersama Nakita.id.
Adapun pilihan lain di samping pisau cukur adalah menggunakan gunting.
Sebab, gunting bisa meminimalisir munculnya luka pada permukaan kulit kemaluan.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Penulis | : | Ratnaningtyas Winahyu |
Editor | : | Nakita_ID |
KOMENTAR