Nakita.id - Salah satu permasalahan di sekolah yang cukup mengkhawatirkan yaitu bullying.
Sebenarnya kasus bullying ini bisa terjadi di mana saja seperti media sosial, dunia pekerjaan, dan sekolah.
Dan kasus bullying di sekolah ini cukup mengkhawatirkan karena kerap hanya dianggap sebagai 'candaan' saja.
Tetapi tidak jarang juga korban bully yang mengalami gangguan psikologis hingga membahayakan nyawa.
Baca Juga: 6 Tips Agar Anak Berprestasi di Sekolah yang Bisa Orangtua Lakukan Demi Dukung Si Kecil
Tak sekadar bully dengan teman sepermainannya, senioritas di sekolah juga kerap masih ditemukan.
Senioritas yang tidak baik akan berujung pada bully kepada adik kelasnya.
Sebagai orangtua, Moms perlu mendidik anak sejak sebelum anak sekolah agar nantinya ia tidak menjadi pelaku bullying ataupun korban bullying di sekolah serta lingkungannya.
Seorang psikolog Gisella Tani Pratiwi, M.Psi., Psikolog dalam wawancaranya bersama Nakita.id menjelaskan cara mempersiapkan anak agar tidak menjadi pelaku ataupun korban bullying di sekolahnya.
Cara mendidik anak agar tidak menjadi pelaku bullying
Gisella Tani Pratiwi atau yang akrab dipanggil Ela menyebutkan bahwa langkah awal bisa dimulai dengan ajarkan tentang keberagaman.
Mengatur Jarak Kelahiran dengan Perencanaan yang Tepat, Seperti Apa Jarak Ideal?
Penulis | : | Gabriela Stefani |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR