Nakita.id - Moms dan Dads perlu tetap menjadi Happy New Parents di setiap tumbuh kembang Si Kecil.
Biasanya ketika anak sedang dalam masa tumbuh kembang, Moms akan mencari tahu apa yang seharusnya Si Kecil sudah bisa lakukan di usianya.
Apakah tengkurep, berjalan, lari, berbicara, dan kemampuan lainnya.
Tetapi terkadang orangtua juga menjadi khawatir kalau melihat perkembnagan anak seperti lebih lambat dibandingkan anak usianya.
Mungkin Moms melihat anak seusianya sudah bisa berjalan, tetapi Si Kecil masih harus dipegangi untuk berjalan.
Apalagi kalau ditambah ada nyinyiran dari orang sekitar tentang Si Kecil.
Tenang dulu Moms, ternyata ada caranya untuk mengatasi saat merasa perkembangan anak lebih lambat dari anak seusianya agar tetap menjadi happy new parents.
Ketika melihat ada anak seusia Si Kecil sudah bisa melakukan sesuatu yang anak belum bisa, jangan terlebih dahulu khawatir.
Moms tetap perlu menjadi happy new parents dan menangani hal tersebut dengan tepat tanpa khawatir berlebih.
Daripada Moms khawatir berlebih, maka konsultasilah ke dokter anak untuk melihat sebenarnya Si Kecil masih di dalam track tumbuh kembangnya atau tidak.
Melansir dari healthline, dokter anak memiliki alat skrining yang digunakan untuk memeriksa keseluruhan terhadap kemampuan dan kemajuan Si Kecil.
Biasanya dokter akan mengajukan beberapa pertanyaan kepada Moms seputar tumbuh kembang Si Kecil.
Selain itu, dokter juga akan mencoba berintraksi dengan Si Kecil untuk melihat apa yang sudah bisa dan belum bisa dilakukan oleh anak.
Umumnya pemeriksaan menjadi lebih sering kalau Si Kecil lahir lebih awal atau memiliki kondisi medis.
Kalau memang benar ada keterlambatan, Moms bisa minta dokter anak untuk dirujuk ke terapis atau psikolog.
Moms juga bisa melakukan program intervensi dini kalau Si Kecil berusia di bawah 3 tahun.
Di samping itu, Moms juga perlu banyak pengetahuan sebenarnya kemampuan yang menjadi sorotan tersebut berada di rentang usia berapa.
Perlu Moms ketahui bahwa tumbuh kembang anak itu terjadi berdasarkan rentang usianya.
Contohnya ada anak usia 18 bulan sudah bisa membantu memakan pakaiannya sendiri tetapi Si Kecil masih belum mampu melakukannya.
Melansir dari halaman yang sama, kemampuan tersebut bisa dilakukan pada anak dengan rentang usia 18-24 bulan.
Artinya normal kalau Si Kecil belum bia di usia 18 bulan, tetapi bisa saja ketika memasuki usia 20 atau 24 bulan ia baru bisa.
Karena memang ada rentang usianya sehingga Moms tidak perlu terlalu cepat-cepat berasumsi bahwa Si Kecil terlambat dalam tumbuh kembangnya.
Tetaplah menjadi happy new parents dalam memantau tumbuh kembang Si Kecil tanpa 'menuduh' Si Kecil ia belum bisa melakukan seperti anak seusianya.
4 Rekomendasi Susu Penggemuk Badan Anak yang Bisa Bikin Si Kecil Lebih Gemuk dan Sehat
Source | : | Healthline |
Penulis | : | Gabriela Stefani |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR