Moms Hindari Terus Menyuapi Si Kecil Usia Prasekolah Saat Makan, Ini Dampaknya!

Nakita.id - Moms, kita selalu menginginkan Si Kecil mendapatkan nutrisi terbaiknya.

Terutama nutrisi dari makanan, setiap orangtua pasti mengupayakan yang terbaik.

Namun, alih-alih mengupayakan yang terbaik, orang tua seringkali melakukan tindakan yang keliru.

BACA JUGA: Tumbuh Jadi Gadis Pemberani, Begini Potret Tapasya Cilik di

Misalnya cara memberikan makanan pada Si Kecil.

Karena ingin anak makan dalam porsi yang bayak dan memastikan anak memakan menu yang disiapkan, orang tua seringkali menyuapi anak.

Padahal, batas anak masih ditoleransi untuk disuapi yakni di bawah usia 3 tahun.

BACA JUGA: Wedang Serai Secang Ini Ampuh Menghangatkan Badan dan Suasana

Jika sudah diatas usia 3 tahun, anak seharusnya sudah mandiri dalam mengonsumsi makanan-nya.

Mungkin inilah hal yang mungkin menjadi penyebab Moms masih menyuapi Si Kecil pra-sekolah.

Tidak yakin, Moms mungkin tidak yakin makanan masuk dalam mulut anak, bisa jadi makanan itu malah dimainkan atau bahkan dibuang.

BACA JUGA: 7 Tahun Berlalu, Ini Kabar Pemeran Kamandanu di Serial Tutur Tinular

Praktis, karena terburu-buru, Moms mungkin akan menyuapi anak karena merasa lebih efesien daripada membiarkannya makan sendiri.

Anak makan berantakan, Moms seringkali merasa repot untuk membersihkan tumpahan makanan dari anak yang makan sendiri.

Karena sayang, sebenarnya rasa sayang kurang tepat diekspresikan dengan terus menyuapi anak ketika makan.

BACA JUGA: Anak ini Ketakutan Saat Operasi, Apa yang Dilakukan Dokter Tak Terduga

Lalu apakah dampak yang ditimbulkan jika terus menyuapi anak usia lebih dari 3 tahun?

1. Tidak tumbuh tanggung jawab dari anak makan adalah kebutuhan pribadinya.

2. Penguasaaan keterampilan makan menjadi terhambat

3. Tidak mau repot lagi dengan makan sendiri

BACA JUGA: Sakit Gigi Mengganggu Aktivitas? Obati dengan Bahan Alami ini

4. Anak menjadi ketergantungan kepada orangtuanya ketika ingin makan.

Lalu apa yang bisa dilakukan?

1. Ciptalan suasana makan berasama keluarga yang menyenangkan, agar anak tergerak makan sendiri.

2. Beri pemahaman yang tepat mengapa Ia harus makan sendiri, salah satunya adalah tanggung jawab pribadinya untuk memenuhi kebutuhan biologisnya.

BACA JUGA :Si Kecil Terus-Menerus Menangis, Trik ini Bisa Bikin Tangisnya Mereda

PROMOTED CONTENT