Nakita.id - Momen bulan Ramadan menjadi kesempatan yang baik untuk mempererat hubungan antar keluarga.
Ya, selain untuk memperbanyak ibadah, kita bisa menggunakan waktu puasa untuk memperkuat #FamilyQuality.
Mulai dari menyantap menu sahur dan buka bersama sampai menjalankan ibadah seperti tarawih dan membaca Alquran.
Apalagi di masa pandemi seperti sekarang, pemerintah masih membatasi jumlah orang untuk berkumpul.
Itu sebabnya agenda buka dan makan sahur bersama lebih baik dilakukan bersama keluarga.
Selain lebih aman, melakukan buka dan sahur dengan keluarga memiliki banyak manfaat lain.
Melansir dari Kompas.com, berikut adalah manfaat yang bisa didapatkan jika menyantap buka dan sahur bersama keluarga tercinta.
1. Dapat meredakan stres
Menyiapkan menu buka dan sahur bersama keluarga memang terdengar merepotkan ketimbang memesan atau membeli di rumah makan.
Tapi ternyata, menyiapkan makanan buka dan sahur bersama keluarga bisa meredakan stres.
Hal ini terkait dengan penelitian bahwa orang dewasa memiliki lebih banyak emosi positif ketika melakukan kegiatan kreatif.
2. Mempererat hubungan
Buka puasa dan sahur bersama keluarga dapat mempererat hubungan sosial antar anggota.
Hal ini karena ketika menyiapkan menu buka dan sahur bersama, anggota keluarga harus membantu satu sama lain.
Ini juga memperbaiki komunikasi serta saling belajar manajemen konflik.
3. Mengembangkan ketrampilan sosial
Makan buka dan sahur bersama anak-anak membantu mereka mengembangkan ketramplan sosial yang baik.
Anak dan orang tua bisa saling belajar menjadi pendengar yang baik dan sabar menunggu lawan bicara.
Ini juga menimbulkan rasa ingin tahu anak agar mereka tidak berfokus pada diri sendiri.
4. Membangun struktur dan rutinitas
Melakoni buka dan sahur selama sebulan penuh akan membantu anak-anak menemukan struktur.
Mereka akan memahami kemantapan dalam kehidupan berkeluarga.
Makanan keluarga secara teratur memberikan anak-anak rasa yang normal dan mereka dapat menikmati saat-saat ini setiap hari.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR