Jadi anytime bayinya mau menyusui, dekat, kemudian kalau misalnya bayinya tertidur setelah 2 jam perlu kita bangunkan," jelas dokter Nia.
Cara mengatasi engorgement kedua adalah posisi pelekatan bayi saat menyusui harus baik.
Dokter Nia mengatakan sebaiknya lebih banyak areola yang masuk ke mulut bayi saat menyusui.
Baca Juga: Ketika Sudah Rasakan 4 Hal Ini Saat Awal Menyusui, Bisa Jadi Moms Mengalami Engorgement
"Paling penting juga, posisi pelekatan bayi juga baik. Jadi lebih banyak areola yang masuk," ucap dokter Nia.
Selain itu, Moms bisa membantu Si Kecil menyusui dengan memerah menggunakan tangan atau breast pumping.
"Misalnya hari-hari pertama biasanya ibu dan bayi sama-sama baru belajar menyusui nah kalau misalkan bayi istilah kita belum pintar menyusu untuk mengeluarkan ASI kita bisa lakukan perah dengan tangan atau menggunakan breast pump yang sesuai yang nyaman untuk ibunya.
Itu biasanya untuk mengurangi engorgement itu sama meningkatkan produksi ASI-nya," jelas dokter Nia.
Wapres Gibran Minta Sistem PPDB Zonasi Dihapuskan, Mendikdasmen Beri Jawaban 'Bulan Februari'
Penulis | : | Cecilia Ardisty |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR