Misalnya saja tawarkan minuman kesukaan yang menyehatkan usai Si Kecil melakukan hal positif.
Jauhkan Si Kecil dari benda-benda berbahaya
Benda-benda berbahaya seperti benda tajam, mudah terbakar, dan beracun sebaiknya dijauhkan dari jangkauan Si Kecil.
Mungkin mudah menjauhkan barang berbahaya di rumah, namun lain halnya ketika berada di luar rumah.
Selalu awasi anak saat berada di luar rumah.
Baca Juga: Benarkah Tantrum Pada Anak Bisa Jadi Sebagai Gejala Autisme? Begini Penjelasannya Menurut Ahli
Alihkan perhatiannya
Ketika ada hal yang membuat anak tantrum, maka coba alihkan perhatiannya.
Si Kecil biasanya mudah teralihkan perhatiannya oleh sesuatu yang lebih menarik.
Buat aktivitas baru untuk menggantikan hal yang membuat anak jadi tantrum.
Source | : | kidshealth.org |
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR