Nakita.id.- Setelah bersalin, kehamilan yang memunculkan beragam keluhan telah berlalu, si buah hati yang dinantikan pun sudah lahir dengan sehat dan normal. Bahagiakah, Moms? Tentu, dong!
Akan tetapi, bukan berarti Moms terbebas dari keluhan, karena sekarang lain lagi keluhannya.
Umumnya, terkait dengan perawatan buah hati dan kondisi kesehatan Moms sendiri.
Misalnya: muncul pegal-pegal, lelah, sulit tidur, pusing, demam. Bukan hanya dari segi fisik, tetapi juga keluhan psikis.
Keluhah itu seperti: mudah emosi (karena terlalu lelah) atau cemas/khawatir/takut tak bisa menjadi Moms yang baik (karena merasa tak bisa merawat bayi dengan baik), dan sebagainya.
Moms perlu mengantisipasi dan mengatasi berbagai keluhan tersebut agar bisa fokus merawat dan mengasuh buah hati.
BACA JUGA: Pernah Menduga Suaminya Menikah Sedarah, Begini Klarifikasinya
Jika keluhan tersebut dibiarkan sangat mungkin akan bertambah berat, sehingga bukan hanya mengganggu Moms dalam merawat dan mengasuh si kecil, tetapi juga tak baik untuk kesehatan Moms sendiri.
Untuk itu, Moms perlu menjaga daya tahan tubuh. Kalau Moms sakit, meski hanya merasa “tidak enak badan”, sudah bisa menimbulkan stres tersendiri.
Nah, agar daya tahan tubuh tetap terjaga, selain berolahraga teratur, Moms juga membutuhkan asupan makanan bergizi seimbang dan cukup istirahat/tidur.
Makanan bergizi seimbang, selain dibutuhkan untuk daya tahan tubuh, juga untuk memproduksi ASI.
Tentunya kebutuhan gizi Moms menyusui lebih banyak dibandingkan dengan Moms yang tidak menyusui.
Pada enam bulan pertama pascamelahirkan, Moms menyusui (usia 19—29 tahun) perlu asupan energi sebesar 2.400 Kal per hari dan 2.450 Kal pada enam bulan kedua.
BACA JUGA: Ibu Hamil Sebaiknya Tak Konsumsi 5 Minuman Ini, Dampak Buruknya Bisa Ancam Keselamatan Janin
Bandingkan dengan Moms tidak menyusui (usia sama) yang hanya butuh 1.900 Kal energi per harinya. Begitu pun dengan kebutuhan zat-zat gizi lainnya, mengalami peningkatan selama masa menyusui.
Nah, agar tercukupi kebutuhan gizi Moms menyusui, konsumsilah makanan yang bevariasi dan beraneka ragam, terdiri atas zat gizi karbohidrat, protein, lemak, vitamin, dan mineral.
Perhatikan juga asupan cairan mengingat air merupakan komponen utama ASI. Moms menyusui membutuhkan sekitar 3 liter cairan per hari, yang bisa diperoleh dari air minum dan air dalam makanan, semisal kuah sup dan jus buah.
Sementara, untuk memenuhi kecukupan istirahat/tidur Moms diperlukan kerja sama dengan pasangan dan pengasuh dalam membagi waktu merawat bayi.
Misalnya, bergantian dengan Dads menjaga bayi di malam hari; meminta pengasuh untuk menggantikan mengasuh bayi kala Moms ingin beristirahat di siang hari.
BACA JUGA: Inilah Alasannya Mengapa Saat Makan Duduk di Lantai Lebih Baik
Moms juga bisa memanfaatkan waktu tidur bayi dengan ikut tidur, sehingga ketika bayi bangun, Moms sudah lebih segar.
Dengan cukup istirahat/tidur, mengonsumsi makanan bergizi seimbang, dan berolahraga rutin, ditambahkan relaksasi, Moms akan merasa lebih fit dan bugar sehingga dapat merawat si buah hati dengan lebih baik. (*)
Tampil Percaya Diri di Tiap Momen, Fres & Natural EDT Gandeng El Rumi Hadirkan Wangi Segar dan Tahan Lama
Source | : | Tabloid Nakita |
Penulis | : | Soesanti Harini Hartono |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR