Alergi makanan bisa disebabkan oleh;
Iimunisasi
Imunisasi bertujuan untuk menciptakan respons kekebalan yang protektif terhadap zat yang disuntikkan.
Sayangnya, zat yang disuntik dengan imunisasi mengandung zat seperti ovalbumin, yang membuat Moms cenderung alergi terhadap telur dan produk susu.
BACA JUGA: Tengok Tampannya Wajah Baby NKJ, Mirip Rinni Atau Jevin ya Moms?
Antibiotik
Bisa menyebabkan alergi makanan.
Terutama jika Moms sudah mengonsumsi antibiotik di tahun pertama kelahiran, ada kecenderungan memiliki alergi terhadap makanan.
Dalam studi pada jurnal Allergy, Asthma & Clinical Immunology dari University of South Carolina, sebesar 21% kemungkinan punya alergi makanan jika diberi antibiotik.
BACA JUGA: Bakar Lemak di Badan, Moms Hanya Campurkan 3 Bahan Ini dengan Kopi
Karena antibiotik bisa membunuh bakteri baik dalam tubuh.
Sehingga saat mengonsumsi gandum yang memiliki mikroba berbahaya dari ragi, bisa mengakibatkan mual, karena tidak ada bakteri baik yang melindungi.
Antasida
Penggunaan antasida (obat lambung) bisa mengganggu produksi asam lambung dan menyebabkan pencernaan protein yang buruk.
Protein yang tidak tercerna ini mengiritasi lapisan usus halus dengan mengikisnya, sehingga molekul yang lebih besar memasuki aliran darah dan meningkatkan serangan dari sistem imun tubuh.
Stres
Makan saat stres menyebabkan peningkatan produksi kortisol, yang menghentikan kerja sistem pencernaan dan dapat menyebabkan Leaky Gut Syndrome.
BACA JUGA: Cara Mudah Kupas Buah Nangka Tanpa Lengket di Tangan, Hanya 2 Menit!
Leaky Gut Syndrome adalah kondisi di mana lapisan usus kecil rusak, menyebabkan partikel makanan yang tidak tercerna, racun, dan bakteri bocor melalui usus dan masuk ke aliran darah.
Gula
Saat gula memasuki tubuh, sistem kekebalan tubuh mengidentifikasi protein dalam gula sebagai zat berbahaya.
BACA JUGA: Berikut Zodiak yang Dinilai Paling Cerdas, Adakah Zodiak Moms?
Hal ini kemudian menghasilkan antibodi IgE untuk melawan protein gula.
Menurut MedlinePlus.com yang dilansir dari livestrong.com, terjadilah reaksi kimia yang menyebabkan gejala alergi makanan sebagai akibat meningkatnya kadar histamin dalam tubuh.
BACA JUGA: Olla Ramlan Garage Sale, Menjual Baju Bayi Hingga Heels Jutaan!
Meningkatnya kadar histamin bisa menyebabkan peradangan, sebagai tanda peringatan terhadap sistem kekebalan tubuh jika ada serangan.
Peradangan inilah yang bisa membuat mata bengkak, atau berjerawat saat mengalami reaksi alergi.
Source | : | livestrong.com,Health Hack,snacksafely.com |
Penulis | : | Amelia Puteri |
Editor | : | Gazali Solahuddin |
KOMENTAR