Oleh sebab itu, telat haid bukan jadi satu-satunya ciri-ciri hamil muda.
Mengutip dari Kompas.com, Dr Yassin Yanuar, MIB, SpOG menjelaskan tentang siklus normal seorang perempuan mengalami haid.
Menurutnya, siklus haid atau menstruasi biasanya berlangsung setiap 21-35 hari atau paling cepat 3 minggu dan paling lama 5 minggu.
Selain siklus menstruasi, kita juga perlu tahu durasi, yaitu 5-7 hari, serta berapa banyak darah yang dapat ditampung dalam pembalut setiap harinya.
Dr Yassin mengatakan, normalnya darah yang dikeluarkan adalah 80 CC atau sekitar 2 sampai 4 pembalut per hari.
Akan tetapi, ketika seorang perempuan yang biasanya memiliki sikluas haid normal menjadi terganggu, bisa jadi ada gangguan haid yang sedang dialami.
Dr Yassin mengatakan kemungkinan ia mengalami amenore sekunder.
"Lebih dari 35 hari tidak haid sama sekali, itu kita sebut sebagai oligomenorea, bila berturut-turut tidak haid selama 3 bulan, disebut amenorea sekunder," kata Dr Yassin, mengutip dari Kompas.com.
Source | : | Kompas.com,medical news today |
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR