Apabila suhu testis terlalu tinggi, maka sperma akan terbunuh, produksi sperma terganggu.
Alhasil turunlah jumlah sperma potensial dan kemampuan bergeraknya (motilitas).
Baca Juga: Mitos VS Fakta Kehamilan, Pantangan Renovasi atau Bangun Rumah Ketika Ada Ibu Hamil, Benarkah?
Meski kerusakan ini tidak bersifat permanen, tapi mintalah pasangan untuk absen sementara dari rutinitas tersebut agar tidak menurunkan kualits sperma.
Selain itu, Moms dan Dad juga disarankan untuk mengonsumsi makanan kaya nutrisi agar program kehamilan berjalan lancar.
National Geographic Indonesia: Dua Dekade Kisah Pelestarian Alam dan Budaya Nusantara
Source | : | Tabloid Nakita |
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR