Masih Berani Begadang? Penelitian Ungkap Hasil yang Seperti Ini Soal Efek Samping Begadang untuk Tubuh

Nakita.id - Sebaiknya, mulai sekarang Moms pikir-pikir lagi jika ingin begadang atau tidur larut malam.

Banyak alasan bagi mereka yang nekat begadang bahkan ada yang tidur dini hari.

Ada yang begadang karena menyelesaikan pekerjaan, mengerjakan tugas, hingga tidak bisa tidur.

Meskipun tidak ada satu jawaban pasti untuk pertanyaan "apakah begadang itu buruk bagi Moms?", namun penelitian menunjukkan bahwa hal itu dapat memiliki beberapa efek berbahaya pada kesehatan, seperti dilansir dari Eatthis.com.

Baca Juga: Selama Ini Dianggap Tidak Sehat, Ternyata Begadang di Malam Hari Justru Bisa Buat Tubuh Mengalami Hal Perubahan Baik Ini Menurut Ahli

1. Meningkatkan kadar gula dalam darah

Sebuah studi tahun 2015 menemukan masalah kesehatan seperti gula darah tinggi terkait dengan orang-orang dengan jadwal malam hari.

Sementara penelitian ini bekerja dengan ukuran sampel yang relatif kecil, hasilnya menunjukkan bahwa peserta wanita yang begadang juga lebih cenderung memiliki gula darah tinggi.

Hiperglikemia, gula darah yang sangat tinggi, sering dikaitkan dengan kondisi kesehatan lainnya, mulai dari masalah sementara, seperti kelelahan dan sakit kepala, hingga kondisi yang lebih serius seperti penyakit kardiovaskular dan kerusakan ginjal.

2. Bisa meningkatkan risiko terkena penyakit jantung

Siapa sangka, begadang dikaitkan dengan meningkatkan risiko penyakit jantung.

Para peneliti menyebut pola tidur ini sebagai  "social jet lag" dan mengaitkannya dengan penyakit jantung.

Faktanya, para peneliti menemukan bahwa setiap jam jadwal tidur Moms berubah, bisa meningkatkan risiko penyakit jantung sebesar 11 persen.

Baca Juga: Mulai Sekarang Stop Kebiasaan Tidur Larut Malam, Terungkap Begadang Bisa Buat Tubuh Alami Hal Mengerikan Ini

3. Terkait dengan tingkat depresi

Dalam penelitian yang dipresentasikan awal tahun 2017, para peneliti menemukan bahwa orang yang menganggap diri mereka sebagai night owl juga lebih mungkin melaporkan mengalami gejala depresi.

Hal ini terutama berlaku di antara peserta yang begadang dan juga menderita diabetes tipe-2.

Meskipun belum tentu merupakan hubungan sebab-akibat, perlu dicatat bahwa keduanya tampaknya saling terkait sampai tingkat tertentu.

4. Pola makan yang buruk

Efek buruk begadang lainnya yakni disebutkan bahwa begadang memengaruhi pola makan.

Namun, satu penelitian menemukan bahwa begadang membuat Moms makan lebih banyak dan, seringkali, lebih buruk.

Seperti yang disarankan oleh hasil penelitian itu, kita mulai mengidam makanan padat dengan jenis lemak yang kurang bermanfaat ketika begadang melewati waktu tidur, yang pada akhirnya dapat menyebabkan kesehatan yang buruk.

Baca Juga: Cukup Lama Menanti Kehadiran Anak Pertamanya, Asmirandah Curhat Soal Suka Cita Saat Pertama Kali Begadang Sampai Menyusui

5. Tidak bisa menyimpan informasi jika anak nekat belajar di malam hari

 Begadang untuk belajar kemungkinan kontraproduktif untuk meningkatkan nilai ujian.

Sebuah laporan 2016 dari Texas A&M menunjukkan bahwa begadang untuk belajar, yang sering menyebabkan kurang tidur, tidak membantu memori jangka panjang dan berdampak negatif pada kinerja otak.

PROMOTED CONTENT