Nakita.id - Efek mengonsumsi daging merah untuk kesehatan kerap jadi perdebatan.
Ada yang pro bahwa mengonsumsi daging merah itu baik untuk kesehatan, namun ada juga yang kontra.
Beberapa orang yang memilih metode diet tertentu memilih untuk menghilangkan daging merah dari daftar menu makannya.
Lalu, apa dampaknya pada tubuh bila tidak makan daging merah untuk waktu yang lama? Berikut ulasannya melansir dari Eat This:
Menurunkan peradangan
Mengonsumsi daging merah berlebihan bisa menyebabkan peradangan akibat kandungan lemaknya.
Memotong daging merah dari diet Moms dapat membantu mengurangi asupan lemak jenuh secara signifikan.
Kehilangan nutrisi bermanfaat
Meski banyak yang mengulas mengenai dampak buruk makan daging merah, sebenarnya di dalam daging merah juga banyak nutrisi penting.
Mengonsumsi daging merah bisa membuat Moms mendapat nutrisi yang tidak bisa diproduksi tubuh.
Dalam 4 ons daging Moms bisa mendapatkan sejumlah besar kalsium, kolin, magnesium, niasin, fosfor, kalium, selenium, vitamin B12, dan seng.
Nutrisi ini membantu produksi energi tubuh, pertumbuhan dan perkembangan, fungsi kekebalan tubuh, dan sel darah merah.
Bahkan, nutrisi yang terkandung pada daging merah ini dapat membantu meningkatkan mood Moms.
Daging sapi juga kaya akan asam lemak omega-3 yang bagus untuk kesehatan jantung, otak, dan metabolisme tubuh.
Kadar zat besi tubuh rendah
Zat besi adalah nutrisi yang sangat penting untuk tubuh karena fungsinya untuk meningkatkan sel darah merah.
Bagi orang yang kekurangan zat besi bisa menyebabkan penurunan kapasitas pembawa oksigen serta peningkatan risiko infeksi dan bahkan masalah jantung.
Orang yang kekurangan zat besi dicirikan dengan rasa mudah lelah.
Menurut National Institutes of Health melalui Departemen Kesehatan & Layanan Kemanusiaan AS, rata-rata orang dewasa Amerika (antara usia 19 dan 50) setidaknya harus memiliki antara 8 hingga 18 miligram zat besi per hari.
Pria dapat memiliki serendah 8 miligram, sedangkan perempuan membutuhkan hingga 18 miligram.
Perempuan hamil membutuhkan hingga 27 miligram.
Dalam 4 ons daging, kandungan zat besinya sekitar 2,15 miligram.
Baca Juga: Jangan Lagi Lakukan 5 Kebiasaan Ini Kalau Mau Terhindar dari Wajah Keriput, Yuk Cari Tahu Apa Saja!
Kadar kolesterol akan turun
Jika Moms memiliki kolesterol tinggi, maka Moms disarankan mengurangi atau bahkan menghindari mengonsumsi daging merah.
Penyebabnya bukan lain adalah kolesterol jahat LDL.
Risiko penyakit kronis berkurang
Menghindari konsumsi daging merah bisa membuat Moms mengalami penurunan risiko penyakit kardiovaskular secara signifikan karena lemak jenuh dalam makanan.
Satu studi baru-baru ini memang menunjukkan bahwa makan daging merah yang tidak diproses dapat meningkatkan risiko penyakit kardiovaskular, serta kanker.
Penelitian ini juga menunjukkan bahwa makan lebih banyak protein nabati (seperti tahu, kacang polong, kacang-kacangan, dan buncis) dapat secara signifikan mengurangi risiko penyakit jantung atau kematian dini.
Melebarkan Sayap Hingga Mancanegara, Natasha Rizky Gelar Exhibition Perdana di Jepang
Source | : | Eat This |
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR