Nakita.id - Bagi Moms yang sering membuat beragam kue dan dessert pasti membutuhkan putih telur dalam pembuatannya.
Sebelum digunakan putih telur biasa dikocok terlebih dahulu sehingga kaku dan mengembang.
Umumnya untuk mengocoknya Moms membutuhkan mixer, namun ada cara mengocok putih telur tanpa mixer.
Baca Juga: Moms, Yuk Kenali 4 Jenis Batuk Pada Anak dan Cara Meredakannya
Melansir dari Kompas.com, ada cara mengocok putih telur tanpa mixer meskipun membutuhkan waktu lama.
1. Pastikan alat dan wadah bersih
Cara mengocok putih telur tanpa mixer pertama, Moms perlu pastikan alat dan wadah yang digunakan benar-benar bersih.
Alat dan wadah yang bersih yaitu kering, tidak berminyak, serta bebas dari air maupun residu lain.
Memastikan alat dan wadah bersih perlu dilakukan agar kocokan putih telur lebih mudah mengembang.
2. Jangan tercampur dengan kuning telur
Cara mengocok putih telur tanpa mixer kedua adalah memisahkan putih telur dari kuningnya.
Kemudian pastikan putih telur tidak tercampur dengan kuning telur.
Kenapa? Karena kalau tercampur sedikit pun bisa membuat kocokan putih telur sulit mengembang.
3. Tambahkan cream of tar-tar
Cara mengocok putih telur tanpa mixer ketiga adalah menambahkan cream of tar-tar ke wadah yang berisi putih telur.
Kenapa Moms perlu menambahkan cream of tar-tar? Agar bisa membuat kocokan putih telur lebih stabil.
Tetapi, bahan ini opsional, terlebih jika Moms sudah menggunakan telur segar.
4. Jangan buru-buru menambahkan gula
Cara mengocok putih telur tanpa mixer keempat adalah jangan buru-buru menambahkan gula.
Proses pengocokan putih telur melalui tiga tahap, yaitu berbusa, puncak tumpul, dan puncak runjing.
Maka, gula sebaiknya dimasukkan saat putih telur mulai berbusa dan masukkan sedikit demi sedikit supaya putih telur mengembang sempurna dan tidak berair.
5. Atur kecepatan
Cara mengocok putih telur tanpa mixer kelima adalah mengatur kecepatan saat mengocoknya.
Supaya putih telur mengembang dan kaku sebaiknya Moms mengocok dengan kecepatan rendah.
Selanjutnya, menaikkan kecepatan secara bertahap sembari melihat hasil kocokan putih telur.
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Cecilia Ardisty |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR