Nakita.id - Bukan cuma bawang putih, bawang merah merupakan salah satu bahan dapur yang tak pernah absen.
Bawang merah juga memiliki manfaat untuk menambahkan cita rasa pada setiap masakan.
Masakan akan jadi lebih lezat dan enak jika Moms menambahkan bawang merah.
Bawang merah kini juga dikenal sebagai obat herbal karena manfaatnya yang enggak main-main untuk tubuh.
Namun nyatanya ada orang-orang dengan kondisi kesehatan seperti ini dilarang mengonsumsi bawang merah.
Baca Juga: Tidak Tinggal Diam, Ahli Beberkan Ramuan Meningkatkan Kekebalan Tubuh untuk Bantu Lawan Virus Corona
Waduh kok bisa ya?
Padahal seperti yang kita tahu bawang merah mengandung senyawa yang bagus untuk menjaga kesehatan tubuh kita.
Bawang merah juga mengandung antibiotik alami, kaya akan vitamin C dan vitamin E, dan kaya akan antioksidan yang bisa menangkal radikan bebas dan meningkatkan sistem kekebalan tubuh manusia.
Manfaat bawang merah juga tak usah diragukan lagi karena dalam satu siung bawang merah Moms bisa mengobati sembelit, mencegah hipertensi, bahkan bisa mencegah penyakit kanker.
Meski diketahui banyak manfaat, namun ada orang-orang yang tidak boleh mengonsumsi bawang merah karena alasan kesehatan.
Mengutip dari Livestrong, inilah daftar orang-orang yang tidak boleh mengonsumsi bawang merah karena bisa berakibat fatal pada kesehatan tubuhnya:
Ibu hamil dan ibu menyusui
Pertama, ibu hamil dan ibu yang sedang menyusui tidak boleh mengonsumsi bawang merah.
Hal ini karena bawang merah bisa membahayakan kesehatan Moms dan janin yang ada di kandungan.
Bawang merah juga bisa tercampur ke ASI sehingga Moms yang sedang menyusui tidak boleh mengonsumsu bawang merah.
Gangguan perdarahan
Bawang merah bisa memperlambat pembekuan darah. Ada kekhawatiran bahwa bawang merah dapat meningkatkan risiko perdarahan ketika diminum sebagai obat.
Hal ini tentunya malah bisa mengakibatkan perdarahan yang hebat.
Bagi Moms yang baru saja selesai melakukan operasi, jangan coba-coba mengonsumsi bawang merah, atau akibatnya bisa fatal.
Alergi
Orang-orang yang alergi terhadap seledri kemungkinan juga alergi terhadap bawang merah.
Sama seperti gejala energi pada umumnya, orang yang alergi bawang merah akan mengalami ruam merah, gatal ketika bawang bersentuhan dengan kulit, hingga gatal di bagian mata.
Jika setelah makan bawang Moms tiba-tiba mengalami kemerahan di kulit, pembengkakan dan kesemutan, kesulitan bernapas, atau penurunan tekanan darah, bisa jadi tanda-tanda anafilaksis.
Segeralah pergi ke dokter untuk mendapatkan perawatan medis.
Baru saja melakukan operasi di dekat anus
Menurut sebuah laporan oleh National Institutes of Health, sebagian besar gula harus dicerna di usus dan prosesnya menghasilkan gas.
Karena bawang secara alami mengandung fruktosa, akan meningkatkan pembentukan gas.
Hal ini membuat ketidaknyamanan apalagi bagi orang yang baru saja menjalankan operasi di dekat anus.
Gangguan pencernaan
Seperti yang telah dijelaskan, bawang merah dapat meningkatkan produksi gas di lambung.
Produksi gas dapat menyebabkan perut kembung, rasa ketidaknyamanan, serta bau mulut.
Itulah orang-orang yang tidak boleh mengonsumsi bawang merah karena alasan kesehatan, semoga Moms mengerti dan segera menghindari bawang merah jika mengalami kondisi kesehatan seperti di atas.
Source | : | Livestrong |
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR