Nakita.id - Kejadian penemuan bayi di pinggir jalan lagi-lagi terjadi.
Kali ini, warga sekitar Jl. Ir H Juanda, Solo, Jawa Tengah, digegerkan karena penemuan bayi laki-laki di dekat lokasi tambal ban, di sekitar Panti Asuhan setempat.
Tim Nakita.id pertama kali mendapat informasi melalui akun Instagram @ics_infocegatansolo.
Pada dini hari, sekitar pukul 01.00 WIB, ditemukan seorang bayi laki-laki dalam keadaan tali pusat masih berdarah dan dalam kondisi tengkurap.
BACA JUGA: Sedih! 6 Jam Setelah Melahirkan Anak, Perempuan ini Ditemukan Meninggal di Ranjang
Identitas dua penemu bayi sudah didapatkan dan saat ini, bayi dirawat di Poliklinik Polresta Bhayangkara Surakarta.
Berdasarkan laporan bidan yang bertugas di Poliklinik Bhayangkara, Evi Imawati, bayi tersebut ditemukan dan dibawa ke Poliklinik dalam keadaan sehat.
"Penemuannya dari Polsek Jebres, sekitar jam dua lebih, atau sekitar setengah tiga kurang datang ke sini, membawa bayi ini dari Polsek Jebres. Bayi ditemukan di jalan Ir. H Juanda, dekat tambal ban, di sekitar Panti Asuhan," ujar Evi Imawati kepada tim Nakita.id.
Bayi malang tersebut sementara waktu akan dirawat di Poliklinik Bhayangkara Surakarta selama masa penyidikan.
Menurut Evi, proses penyidikan sendiri akan berlansung sekitar dua hingga tiga minggu, untuk mencari pelaku pembuangan bayi, atau bahkan mencari orangtua bayi.
BACA JUGA: Buah Kejujuran: Kembalikan Dompet yang Ditemukan Di Jalan, Langsung Dapat Apartemen
"Nanti kalau proses penyidikan sudah selesai, ketemu atau tidak orangtuanya, kita (perawatan bayi di Poliklikik Bhayangkara) setop, terus kita serahkan ke Dinsos (Dinas Sosial) kalau orangtua atau pelaku tidak ditemukan," tambah Evi Imawati.
Saat Nakita.id sedang berada di Poliklinik Bhayangkara, kami berkesempatan untuk melihat proses visum bayi.
Pada saat penemuan, bayi laki-laki yang memiliki bobot 2400 gram dan panjang 49 cm ini tidak ditemukan luka serius di sekujur tubuhnya.
Namun setelah melalui proses visum, ada beberapa luka memar yang berukuran kecil.
Dua memar merah di lutut kiri dan kanannya sepanjang 2-3 cm, dan juga di dahi.
BACA JUGA: Bikin Sedih, Begini Kisah Seorang Bayi yang Tergeletak di Masjid
Luka tersebut diduga akibat posisi bayi saat ditemukan dalam keadaan tengkurap.
Polisi dan dokter belum mengetahui bagaimana kondisi bayi secara keseluruhan, termasuk kesehatan organ dalamnya karena proses visum masih berjalan.
Tetapi berdasarkan keterangan Evi Imawati, napas bayi dalam keadaan baik, minum susunya kuat, dan ia menangisnya juga kencang.
"Saya berharap keadaan bayinya akan terus baik seperti ini."
Evi mengatakan jika kasus serupa banyak terjadi di Solo, Jawa Tengah.
BACA JUGA: Bikin Sedih! Bayi Lucu Dimasukkan Koper dan Dibuang, Kondisinya Begini
Dari 2012 hingga saat ini, ada kasus penemuan bayi sebanyak 14 bayi. Tetapi pada 2018, baru kali ini terjadi kejadian penemuan bayi. (*)
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR