Nakita.id - Moms, ternyata jika siklus menstruasi tidak teratur, bisa saja disebabkan terlalu banyak menghirup polusi udara.
Apalagi jika Moms banyak menghabiskan aktivitas di luar ruangan.
Remaja atau orang dewasa yang menghirup polusi udara di saat periode menjelang menstruasi berikutnya, mungkin akan memiliki siklus yang tidak teratur.
BACA JUGA: 6 Cara Sederhana Ini Ampuh Mengusir Cicak dari Rumah
Hal ini dikatakan dalam sebuah penelitian baru.
Menurut penelitian dalam jurnal Human Reproduction, para ilmuwan menemukan adanya kaitan, antara terpapar polusi udara dan siklus haid yang tidak teratur bagi perempuan muda. Meskipun bukan menjadi penyebab langsung.
Perempuan yang terpapar polusi sangat tinggi di sekolah atau di lingkungannya, berisiko mengalami ketidakaturan haid dan mengalami waktu lebih lama untuk kembali haid, ini banyak terjadi pada perempuan remaja dan menjelang dewasa.
Studi tersebut menjelaskan bahwa penelitian sebelumnya telah menemukan polusi udara yang memengaruhi aktivitas hormonal, dan hormon yang berperan menjaga siklus haid.
Penelitian sebelumnya juga memberi tahu adanya kaitan antara polusi udara dan ketidaksuburan juga masalah lainnya pada sistem reproduksi perempuan.
Contohnya seperti kondisi bernama Polycystic Ovary Syndrome (PCOS).
Perempuan dengan PCOS memiliki masalah ketidakseimbangan hormon dan metabolisme yang dapat memengaruhi kesehatan dan penampilan mereka secara keseluruhan.
PCOS juga merupakan penyebab umum infertilitas (ketidaksuburan pada wanita).
Lalu Moms, temuan baru lain menguatkan gagasan ini.
BACA JUGA: Proses Kuret Ternyata Dilakukan Seperti Ini, Tidak Banyak yang Tahu
Berdasarkan data tersebut, hampir 35.000 perempuan, termasuk jumlah rata-rata polusi udara di lingkungan sekolah selama bertahun-tahun, juga berdasarkan berapa lama mereka melaporkan awal terjadinya ketidakteraturan siklus haid.
Ddalam penelitian itu ditemukan pula sekelompok perempuan yang lebih tua, yang tinggal di Bagian Timur dan Barat.
"Paparan polusi udara sementara pada remaja dan awal masa dewasa mungkin sangat penting. Data dari penelitian ini sesuai dengan literatur yang ada mengenai polusi udara dan penyakit saluran reproduksi," tulis para peneliti.
BACA JUGA: Ampuh! 8 Cara Alami ini Bisa Usir Semut di Rumah. Yuk Coba Moms!
Para peneliti menyarankan untuk mengurangi paparan polusi udara, agar bisa memperbaiki kesehatan reproduksi perempuan.
"Sementara paparan polusi udara dikaitkan dengan penyakit kardiovaskular dan paru, penelitian ini menunjukkan,
bahwa mungkin ada sistem lain, seperti sistem endokrin reproduksi, yang juga terpengaruh," penulis studi terkait Dr. Shruthi Mahalingaiah mengatakan dalam sebuah pernyataan dari Boston University School of Medicine.
"Implikasi pada penyakit manusia dapat terjadi melalui pengurangan emisi (polusi udara) pada tingkat global dan individual," imbuh Mahalingaiah.
Untuk mengurasi risiko paparan polusi udara, jangan keluar rumah terlalu sering.
Moms juga perlu menjalani pola hidup sehat dan rajin mendotoks tubuh dengan mengonsumsi makanan sehat.
Jika menjalankan pola hidup sehat, otomatis siklus haid akan teratur setiap bulannya. (*)
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Source | : | Medical Daily |
Penulis | : | Fadhila Afifah |
Editor | : | Soesanti Harini Hartono |
KOMENTAR