Nakita.id - Stres seringkali dialami oleh orang dewasa, tetapi ternyata tak hanya orang dewasa saja yang bisa stres.
Anak-anak pun rupanya juga dapat mengalami kondisi tersebut, apalagi saat pandemi seperti saat ini.
Akibatnya, perasaan anak berubah-ubah, sakit kepala, dan bahkan mengganggu ingatan pada anak.
Maka dari itu, untuk mengurangi stres orangtua bisa membuat kegiatan yang menyenangkan dengan anak saat pandemi.
Lalu, Adakah kegiatan yang bisa mengurangi stres pada anak saat pandemi? begini jawaban psikolog
Baca Juga: Catat Moms, Begini Cara Mengatasi Stres Pada Anak Saat Pandemi Menurut Psikolog
Diwawancarai Nakita.id pada Selasa (7/9/2021) Emanuel Radityo Hatibie, M. Psi., Psikolog Klinis dari Personal Growth, mengatakan kegiatan yang mengurangi stres adalah dunia bermain anak.
"Dunia anak, dunia yang aman adalah dunia bermain yang sebenarnya, tapi bermain itu bermain yang sehat, seperti bermain yang ada tujuannya," kata Emanuel.
Sebagai orangtua harus memahami minat anak terlebih dahulu supaya bisa dieksplor untuk mengembangkan diri anak.
"Jadi kita pahami dulu, kembali memahami anak, minatnya yang bisa dieksplor dan buatkan rutinitas baru di saat pandemi dimana setiap kegiatan itu bisa untuk mengembangkan diri mereka," ungkap Emanuel.
"Misalnya membaca buku bersama abis itu bisa saling bertukar cerita ataupun mendongeng kalau untuk anak-anak yang kecil tidak bisa diajak mendongeng," lanjut Emanuel.
Moms dan Dads saat mendongeng juga bisa ditambahankan dengan berbagai kreasi salah satunya membuat kostum.
Mendongeng sambil berkreasi juga bisa, jadi orangtuanya cerita boleh ditambahkan dengan nanti membuat kostum gitu," kata Emanuel.
Dengan membuat kostum bisa menjadi aktivitas yang menyenangkan tapi membangun bagi sang anak.
"Membangun dalam arti ketika anak tetap bisa mengeksplorasi minatnya, juga dia mengeksplor juga apa hal baru yang bisa dilakukan," jelas Emanuel.
Kegiatan lain yang membantu mengurangi stres adalah segala aktivitas dilakukan bersama anak, salah satunya memasak.
"Orang tua boleh memberikan ide-ide misalnya "ayo kita masak bareng-bareng adek mau masak apa hari ini?" jadi kita yang memulai tapi nanti anak-anak bisa mencoba berpikir dan orang tua memberikan cara untuk mencari infonya," jelas Emanuel.
"Jadi banyak alternativenya masuk ke dunia lakukan aktivitas dengan suasana yang menyenangkan seperti bermain tapi ada makna dan tujuannya," pungkas Emanuel.
Baca Juga: Ternyata Begini Cara Orangtua Agar Peka Bahwa Sang Anak Sedang Mengalami Stres Saat Pandemi
Penulis | : | Lolita Sianipar |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR