Tolong Pengidap Maag Segera Hindari Kopi karena Perut Bisa Alami Hal Ini Setelah Meminumnya, Ada Apa?

Nakita.id - Benarkah pengidap maag tidak boleh minum kopi?

Perlu diketahui, minum kopi untuk beberapa orang bisa memberikan manfaat yang baik untuk tubuh.

Melansir dari artikel Nakita sebelumnya, menurut penelitian para ahli di tahun 2017, minum kopi di pagi hari sebelum memulai aktivitas mengurangi risiko diabetes tipe 2 dan penyakit Parkinson yang lebih rendah dengan kondisi lainnya.

Selain itu, salah seorang ahli dari Kanada mengatakan bahwa minum kopi bisa menurunkan risiko kanker payudara, kolorektal, usus besar, endometrium, dan prostat.

Lalu, bagaimana dengan orang yang memiliki gangguan lambung seperti maag?

Baca Juga: Banyak yang Belum Tahu, Kesalahan Dalam Minum Kopi Seperti Ini Bisa Berikan Efek Mengerikan Pada Tubuh, Ahli Sudah Ingatkan Bahayanya

Ternyata, sebaiknya orang yang mengidap maag menghindari minum kopi, Moms.

Kafein yang terdapat dalam kandungan kopi dapat meningkatkan produksi asam dan peradangan pada lambung.

Selain itu, kafein dapat membuat cincin otot kerongkongan rileks pada bagian bawah, sehingga asam lambung dapat naik sampai ke kerongkongan, seperti pada penderita refluks asam lambung (GERD).

Kopi, bahkan kopi dekafein yang kandungan kafeinnya rendah sekalipun, telah terbukti bisa merangsang produksi asam.

Minum kopi terlebih saat perut kosong meningkatkan keasaman perut, yang kemudian akan menyebabkan mulas dan gangguan pencernaan.

Ini karena asam dari lambung bisa naik sampai ke kerongkongan.

Akibatnya, dada atau tenggorokan bisa terasa panas dan terbakar. Kondisi ini dinamakan heartburn.

Baca Juga: Ahli Sarankan Minum Kopi Sebelum Tidur Siang, Tubuh Akan Rasakan Manfaat Tak Terduga Ini

Menurut MedlinePlus, seperti yang dikutip dari Livestrong, orang yang sehat umumnya bisa mengonsumsi hingga 200 miligram kafein setara dengan satu sampai dua cangkir setiap hari, tanpa efek samping tertentu.

Namun, mereka pun bisa terkena insomnia dan sakit perut maag arena kopi.

Terlebih, bagi mereka yang memiliki penyakit maag, di mana kafein bisa menjadi pendorong kambuhnya sakit itu.

Jadi, ada baiknya mengurangi asupan kopi, yakni paling banyak secangkir kecil dalam satu hari.

Jika lebih dari takaran itu, dikhawatirkan asam lambung akan naik dan maag pun kambuh.

Moms juga bisa pilih kopi yang mengandung kafein sedikit, karena kandungan kafein bisa berbeda-beda menurut cara mengolahnya.

Baca Juga: Mitos vs Fakta Kehamilan: Benarkan Terbiasa Minum Kopi Saat Hamil Buat Bayi Lahir dengan Penuh Tanda Lahir?

Semakin lama kopi dipanggang, semakin hitam warnanya, semakin tinggi kafeinnya.

Selain itu, tidak disarankan minum kopi saat perut kosong. Artinya minumlah kopi setelah makan makanan padat.

Minum secangkir air hangat begitu bangun tidur, dan kemudian lahap sarapan sebelum akhirnya bisa menyeruput kopi favorit.

(Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Punya Maag Tapi Masih Sering Minum Kopi? Ini Bahayanya")

PROMOTED CONTENT