Nakita.id - Moms pasti sering mendengar tentang bahaya kebiasaan begadang di malam hari.
Usut punya usut, klaim begadang berbahaya tersebut bukanlah isapan jempol semata loh.
Kalian harus waspada bila Moms atau Dads punya kebiasaan tidur larut malam.
Entah itu karena pekerjaan, hobi, atau sekadar karena tidak ingin pergi tidur lebih awal.
Baca Juga: Punya Bayi Jadi Sering Begadang, Ini Cara Ampuh Mengatasi Kurang Tidur bagi Para Ibu Menyusui
Seperti kita tahu, kualitas tidur masih menjadi salah satu permasalahan yang banyak dialami oleh orang-orang.
Bahkan, rutinitas yang kian padat membuat sebagian orang harus merelakan waktu untuk tidur terenggut.
Sebelumnya, perlu diketahui usia seseorang juga memengaruhi waktu ideal untuk tidur.
Melansir dari WebMd, remaja usia 14-17 tahun membutuhkan waktu tidur sekitar 8-10 jam. Sedangkan untuk usia 18-25 tahun waktu ideal untuk tidur adalah 7-9 jam.
Lalu, untuk usia dewasa di atas 25 tahun juga membutuhkan waktu ideal untuk tidur sekitar 7 sampai 9 jam.
Nah, apakah Moms sudah memenuhi waktu tidur yang ideal tersebut?
Baca Juga: Anaknya Anti Begadang, Cara Jennifer Bachdim Agar Bayinya Tidur Cepat Setiap Hari, Patut Ditiru
Tentunya, sederet kesibukan dan rutinitas sehari-hari membuat Moms terkadang merasa waktu tidur kurang berkualitas.
Bahkan, sebagian orang juga rela begadang demi mengerjakan pekerjaan yang belum tuntas.
Tapi, siapa sangka kebiasaan begadang justru membawa dampak buruk lho untuk tubuh.
Alih-alih pekerjaan selesai, Moms atau Dads justru harus menerima kenyataan bahwa penyakit lain justru bisa mengancam.
Mulai dari dampak jangka pendek dan jangka panjang siap menghantui Moms dan Dads.
Ternyata bukan hanya lingkar mata yang menghitam, lho.
Kira-kira apa saja ya dampak jangka pendek dan panjang dari begadang?
Melansir dari WebMd, dampak jangka pendek dari kurangnya waktu tidur adalah sebagai berikut.
Yang pertama, tentunya kualitas hidup yang berkurang.
Kurangnya waktu tidur bisa berpeluang membuat orang dewasa jadi lalai sehingga bisa menyebabkan kecelakaan saat mengemudi.
Dampak jangka pendek yang kedua adalah, daya ingat yang menurun.
Begadang akan membuat Moms dan Dads kesulitan dalam mengingat dan mencerna informasi.
Dampak jangka pendek dari kurang tidur adalah suasana hati yang mudah berubah.
Tentu, jika Moms dan Dads tak bisa mengontrol suasana hati, dampaknya bisa merusak hubangan sosial dan dengan orang-orang terdekat ya.
Nah, apabila kita tetap meneruskan kebiasaan begadang, maka dampak yang lebih fatal tentu akan mengintai.
Begadang juga mengundan penyakit yang mengancam nyawa mampir ke tubuh kita, Moms.
Beberapa penyakit mengerikan tersebut diantaranya adalah tekanan darah tinggi, diabetes, serangan jantung, stroke, obesitas, depresi, hingga gairah seks yang menurun.
Sebelum menyesal, baiknya mulai dari sekarang Moms dan Dads harus memperbaiki kualitas tidur ya
Bisa dimulai dengan pola hidup yang lebih sehat, seperti olah raga sederhana dan mengonsumsi makanan yang bergizi.
Source | : | WebMD |
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR