Nakita.id - Asam lambung naik sering kali terjadi secara tiba-tiba.
Ketika sedang melakukan beragam aktivitas bisa saja sewaktu-waktu mengalami penyakit asam lambung.
Ya, asam lambung yang naik bisa terjadi kapan pun dan bisa mengenai siapa saja.
Baca Juga: Para Penyandang Asam Lambung Dijamin Kegirangan, Penyakit Tersebut Bisa Sembuh Hanya dengan Sagu
Rasa mual dan perih karena naiknya asam lambung bisa terjadi pada orang dewasa maupun anak-anak.
Namun, tahukah Moms bahwa asam lambung yang naik ke kerongkongan ternyata bisa disebabkan oleh aktivitas yang sering dilakukan sehari-hari, lo.
Melansir Kompas.com, inilah kebiasaan hari-hari yang dapat menyebabkan asam lambung naik.
Makan terlalu banyak
Salah satu faktor penyebab asam lambung naik adalah porsi makan yang terlalu banyak.
Makan dalam jumlah yang besar tak hanya memberikan rasa kenyang saja, tetapi juga memberikan tekanan pada sfingter esofagus bagian bawah (LES).
Saat Moms terlalu banyak mengonsumsi makanan, maka akan memberikan tekanan pada perut yang membuat LES terbuka.
Hal ini memungkinkan isi perut bocor dan kembali ke kerongkongan.
Asam lambung yang bocor akan menyebabkan perut terasa mulas.
Baca Juga: Cukup dengan Bawang Putih Saja, Begini Cara Mengatasi Mag Tanpa Obat dalam Waktu Cepat
Berbaring setelah makan
Siapa yang sering berbaring setelah baru saja selesai makan?
Sebaiknya, kebiasaan buruk tersebut segera ditinggalkan.
Meski nyaman untuk dilakukan, berbaring setelah makan menjadi penyebab naiknya asam lambung.
Kondisi asam lambung semakin parah apabila Moms telah mengonsumsi makanan berlemak.
Posisi berbaring membuat tubuh kehilangan gravitasi untuk menjaga cairan di dalam lambung.
Sehingga, asam lambung bisa naik melalui LES saat Moms berbaring setelah makan.
Makan terlalu malam
Moms mengonsumsi makanan di waktu terlalu larut atau berdekatan dengan jam tidur menjadi penyebab naiknya asam lambung.
Sama seperti berbaring setelah makan, mengonsumsi makanan dan tak lama langsung tidur juga meningkatkan risiko asam lambung.
Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat (CDC) menyarankan untuk menghindari makanan berat atau pedas 3 jam sebelum waktu tidur.
Perasaan stres
Orang-orang yang mengalami peningkatan asam lambung bisa terjadi karena merasa stres.
Stres sendiri bisa disebabkan oleh beberapa faktor seperti bekerja, sekolah, mengasuh anak, dan aktivitas sehari-hari.
Kegiatan aktivitas yang terlalu padat seiring berjalannya waktu akan menyebabkan timbulnya perasaan stres.
Stres dapat memicu peningkatan hormon kortisol, yang akan memengaruhi sistem pencernaan.
Sehingga, orang-orang yang mengalami stres memicu naiknya asam lambung.
Apa Itu Silent Treatment? Kebiasaan Revand Narya yang Membuatnya Digugat Cerai Istri
Source | : | Kompas.com |
Penulis | : | Ruby Rachmadina |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR