Nakita.id - Ketika menikah tentunya kita berharap akan selalu bersama pasangan dalam membina mahligai rumah tangga demi kehidupan yang lebih bahagia.
Salah satu hal yang cukup mempengaruhi kebahagiaan suatu pernikahan adalah masalah hubungan intim.
Baik itu di masa bulan madu atau pernikahan yang sudah bertahun-tahun tentunya setiap orang menginginkan punya kehidupan hubungan intim yang baik.
Baca Juga: Pentingkah Pasangan Suami Istri Mendesah Saat Berhubungan Intim? Ini Kata Para Ahli
Hubungan intim yang baik bisa meningkatkan ikatan cinta antara pasangan suami istri.
Selain itu, hubungan intim bisa memiliki banyak manfaat untuk kesehatan serta menurunkan stres.
Tentu, setiap orang berharap memiliki hubungan intim yang memuaskan setiap malam.
Melansir The Every Girl, sebagian orang melaporkan merasa tidak bahagia dengan kehidupan seksnya.
Namun, sebagian besar orang yang merasa tidak bahagia tersebut memilih untuk memendamnya.
Memendam perasaan tak bahagia dalam hal apa pun, termasuk dalam masalah hubungan intim tidaklah baik, Moms.
Moms harus segera mencari cara untuk mengatasinya.
Berikut beberapa cara untuk mengatasi perasaan tidak bahagia dalam kehidupan seks:
Bicara satu sama lain
Bukan dongeng belaka, komunikasi yang baik antar pasangan jadi kunci keharmonisan.
Sayangnya, di kehidupan yang serba cepat dan sibuk ini kerap membuat pasangan suami istri tidak berkomunikasi dengan baik.
Moms perlu mendiskusikan mengenai apa yang masing-masing butuhkan dan yang diinginkan termasuk dalam hubungan intim.
Misalnya Moms ingin lebih banyak dalam melakukan foreplay, lebih banyak pelukan, dan sebagainya.
Bila Moms tak membicarakannya, maka wajar bila suami tak tahu kalau sebenarnya selama ini tak merasa bahagia.
Jauhkan masalah keluarga dan keuangan di atas ranjang
Ketika ada sesuatu yang membebani pikiran seperti masalah keluarga atau keuangan, sulit untuk membangkitkan mood berhubungan intim.
Sebaiknya, Moms dan Dads tidak membicarakan permasalahan tersebut di tempat tidur.
Bicarakan hal menarik dan bisa meningkatkan mood ketika berada di atas tempat tidur.
Jangan fokus pada lamanya waktu
Setiap hubungan intim bersifat subjektif.
Sebaiknya Moms tak perlu terlalu khawatir untuk mencapai puncak kenikmatan terlalu cepat.
Fokus ke lamanya waktu justru membuat Moms tak menikmati hubungan.
Berhenti terlalu fokus pada rutinitas
Ketika hubungan intim hanya menjadi rutinitas seperti hubungan intim pada hari yang sama, posisi yang sama, terlalu fokus pada tujuan akhir, dan sebagainya membuat Moms akan sulit bersemangat dalam melakukan seks.
Untuk membuat kehidupan seks berwarna, Moms bisa mengubah sedikit variasi, misalnya beda lokasi, beda posisi, dan sebagainya.
Ini akan memberikan pengalaman baru yang mendebarkan bagi Moms dan Dads.
Source | : | The Every Girl |
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR