Nakita.id - Beras merupakan bahan pokok sebagai makanan sehari-hari orang Indonesia.
Kini, banyak bermunculan jenis beras dan diperjualbelikan dengan harga beragam.
Nasi yang diolah dari beras merupakan sumber karbohidrat yang sangat dibutuhkan tubuh untuk dapat bertenaga dan juga tetap sehat.
Tapi siapa sangka, mengonsumsi nasi tak selalu menguntungkan bagi kesehatan.
Proses pengolahan beras menjadi nasi terkadang dilakukan dengan kurang tepat sehingga justru muncul berbagai risiko atau penyakit yang mengintai tubuh.
Salah satunya kandungan zat arsenik yang terdapat di dalam beras.
Jika Moms tidak memasak dan tidak membersihkan beras dengan tepat, maka zat arsenik tersebut akan melekat pada nasi dan berbahaya jika dikonsumsi terus-menerus.
Zat arsenik bisa memicu berbagai penyakit, mulai dari kanker hingga masalah kesehatan lainnya.
Untuk mengatasi hal tersebut, orang zaman dahulu selalu merendam berasnya semalaman sebelum dimasak pagi hari.
Hal ini ternyata sangat berguna lho Moms.
Mengutip dari Hindustan Times, salah satu studi membuktikan bahwa makan nasi yang berasnya direndam semalaman ternyata memang mampu meminimalisasi kemungkinan peningkatan penyakit jantung, diabetes dan kanker.
Menurut para peneliti dari Queens University Belfast di Inggris, arsenik dari racun industri dan pestisida di dalam tanah mencemari beras, yang membahayakan kesehatan jutaan orang.
Temuan tersebut mengungkapkan bahwa dengan merendam beras semalaman, tingkat toksin berkurang hingga 80 persen.
Dilansir dari Catch Grow Cook, kebanyakan orang biasanya hanya merendam beras paling lama 30 menit sebelum dimasak.
Tetapi jika direndam semalaman, maka berbagai mikroorganisme atau bakteri jahat akan luntur dengan sendirinya.
Selain itu, merendam beras adalah memungkinkan lebih banyak pati permukaan terlepas dari beras.
Baca Juga: Benarkah Makan Nasi Sisa Kemarin Berbahaya Bagi Kesehatan?
Ini berarti Moms harus dapat membilas beras yang sudah direndam, dua atau tiga kali melihat air yang cukup jernih.
Selain itu, merendam beras juga mampu membantu menghilangkan racun dan kontaminan yang mungkin diserap oleh beras.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Source | : | hindustan times |
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR