Melansir Kompas (23/12/2021), hal ini tentu benar, Moms!
Menurut Direktur Pemasaran dan Kemitraan PT JBio, DR. dr. Chairuddin Yunus, M.Kes mengatakan, vaksin Zifivax merupakan vaksin rekombinan atau sub unit protein.
Artinya, platform vaksin ini diambil dari spike glikoprotein atau bagian kecil virus yang akan memicu kekebalan tubuh saat disuntikkan ke tubuh manusia.
"Selain hasil penelitian booster yang sangat memuaskan, Zifivax juga memiliki efektivitas perlindungan yang baik terhadap varian Omicron," ujar dr. Chairuddin.
dr. Chairuddin juga menyampaikan, Institute of Microbiology of the Chinese Academy of Sciences (IMCAS), lembaga penelitian mikrobiologi terbesar di Tiongkok, telah mengorganisir dan melakukan pengujian terhadap serum darah subyek yang telah mendapatkan dosis lengkap vaksin Zifivax.
Serum darah subyek kemudian diuji terhadap pseudovirus Corona Varian Omicron atau virus Omicron.
"Hasil penelitian yang dilakukan IMCAS menunjukkan 78% serum subyek memiliki neutralizing antibody terhadap pseudovirus Omicron. Adapun titer neutralizing antibody terhadap pesudovirus omnicron dan hanya menurun sedikit dibandingkan dengan neutralizing antibody terhadap original wuhan strain," jelasnya.
Penulis | : | Shannon Leonette |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR