Selain memberi perlindungan terhadap varian Omicron, vaksin Zifivax juga memiliki kemampuan meningkatkan netralisasi antibodi (neutralizing antibody) jika digunakan sebagai vaksin booster.
Hal ini ditunjukkan dalam penelitian yang dilakukan di National Center for Infectious Diseases, Beijing Ditan Hospital, Capital Medial University Beijing.
Sebanyak 163 tenaga medis yang telah divaksinasi dengan 2 dosis vaksin Inactivated SARS-CoV-2 sekitar 4-8 bulan yang lalu diberikan vaksinasi booster berupa vaksin placebo, inactivated, dan Sub Unit Rekombinan (Zifivax).
Kemudian, dibandingkan hasilnya dan keamanannya.
"Kesimpulannya, penggunaan vaksin Subunit Rekombinan (Zifivax vaksin) sebagai booster menunjukkan tingkat neutralizing antibody yang jauh lebih tinggi dibandingkan subjek yang divaksinasi dengan Vaksin Inactivated sebagai booster pada semua jenis variant of concern (VOC) SARS-CoV-2," jelasnya.
Artikel ini sudah tayang di Kompas dengan judul Vaksin Zifivax Diklaim Berikan Perlindungan terhadap Varian Omicron
Penulis | : | Shannon Leonette |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR