"Saya hadir di sini bukan karena pansos, tapi saya muak dan saya melihat apa yang pihak sana lakukan itu sudah di luar batas," sambungnya.
"Yang pasti dari kami akan melakukan upaya hukum kepada siapa pun, kalau memang harus Pak Faisal yang bertanggung jawab atau anak-anaknya atau keluarganya, kami akan lakukan upaya hukum," tegas Sunan.
Melansir dari Tribunnews, ternyata video tersebut hanyalah editan.
Aslinya, Gala saat itu sedang ditakut-takuti memakai topeng monster oleh ayahnya, almarhum Bibi Andriansyah.
Sementara, suara dalam video tersebut adalah terpisah dari seorang anak kecil lainnya.
Usai membela Doddy mati-matian, mendadak Sunan Kalijaga meminta maaf melalui unggahannya di Instagram story.
Sunan pun meminta maaf jika ada sudut pandang yang berbeda dalam mencari keadilan.
National Geographic Indonesia: Dua Dekade Kisah Pelestarian Alam dan Budaya Nusantara
Penulis | : | Riska Yulyana Damayanti |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR