Nakita.id - Apakah Si Kecil telah menginjak usia 4-6 bulan?
Moms harus tahu, di usia ini, kebutuhan nutrisi bayi harus benar-benar terpenuhi.
Hal ini sangat penting untuk mendukung proses tumbuh kembang bayi, baik secara fisik maupun secara kognitif.
Salah satu pemenuhan nutrisi yang bisa Moms berikan adalah dengan MPASI.
Maka dari itu, pastikan Moms tidak boleh melewatkan tahapan ini, ya.
Sayangnya, hingga saat ini, masih banyak orangtua yang mengira kalau MPASI hanya bermanfaat untuk menaikkan berat badan saja.
Padahal, pemberian MPASI pada bayi memiliki manfaat yang sangat luas, Moms.
Kira-kira, apa saja manfaatnya ya?
Yuk, kita simak jawabannya dari dokter spesialis anak ini!
Baca Juga: Ini Usia Ideal untuk Memulai Pemberian MPASI pada Bayi, Jangan Sampai Terlewat!
Menurut dr. Ganda Ilmana, Sp.A yang menjadi salah satu expert di Tentang Anak, sebuah platform dan ekosistem parenting di Indonesia, berikut adalah beberapa manfaat pemberian MPASI untuk bayi.
1. Mencukupi kebutuhan kalori selain dari ASI
Utamanya, pemberian MPASI adalah untuk mencukupi kebutuhan kalori yang sudah tidak tercukupi dari ASI saja.
“Jadi, ada calory gap gitu istilahnya. Harus diisi dengan MPASI,” kata dr. Ganda saat diwawancarai Nakita pada Rabu ini (2/2/2022).
“Supaya apa? Supaya berat badannya naik sesuai yang diharapkan. Supaya anaknya tumbuh,” jelasnya.
2. Sebagai bentuk stimulasi
Selain untuk pemenuhan kalori, manfaat lain dari pemberian MPASI untuk bayi adalah untuk menunjang perkembangannya, Moms.
“Karena, proses makan ini sebetulnya adalah bentuk stimulasi yang sangat bagus untuk menunjang perkembangan anak,” jelas dr. Ganda.
Baca Juga: Overstimulasi pada Bayi, Kenali Faktor Penyebab, Tanda-tanda, serta Cara Mengatasinya
Lantas, apa saja bentuk stimulasinya?
“Jadi lihat deh, pada saat anak diberi makan itu mulai dari didudukkan, ya. Stimulasi duduk,” kata dr. Ganda.
“Kemudian juga, diperlihatkan makanan. Ada bentuknya, ada warnanya. Diperlihatkan gelas, sendok, cangkir,” lanjutnya.
“Kemudian, diberikan kesempatan. Misalnya menyuap, memegang. Apalagi, nanti pada saat usianya sudah boleh memegang makanannya sendiri, dia juga distimulasi,” tambahnya.
Itu adalah stimulasi secara motorik, baik kasar maupun halus.
Selain itu, menurut dr. Ganda, kemampuan oromotornya juga dirangsang.
“Jadi, dia mengunyah, dia mengecap, dia mencium bau makanan. Ini akan menunjang kemampuan dia mengunyah dan kemampuan dia berbicara,” jelasnya.
Terakhir adalah, bonding atau interaksi dengan orangtua, yang memberikan makan.
“Makanya, kalau kasih makan harus suasananya yang enak, menyenangkan, sambil ngobrol boleh ya,” tegas dr. Ganda.
3. Membentuk daya tahan tubuh
Manfaat pemberian MPASI untuk bayi yang ketiga adalah untuk membentuk daya tahan tubuhnya.
Menurut dr. Ganda, daya tahan terbentuk dan berkembang dari pemberian MPASI, sehingga tidak gampang sakit kedepannya.
4. Membentuk kebiasaan makan yang baik
Terakhir adalah untuk membentuk kebiasaan makan yang baik di masa yang akan datang.
“Artinya, makan di saat dia lapar, dan berhenti di saat dia kenyang,” jelas dr. Ganda.
“Jadi, caranya kita mengenalkan dengan memberikan MPASI yang terjadwal, seperti itu. Jadi, enggak setiap saat dia bebas begitu,” lanjutnya.
Itulah empat manfaat pemberian MPASI untuk bayi yang perlu Moms ketahui.
Semoga bermanfaat, ya!
Baca Juga: Tak Sekadar Untuk Kenyang, Dokter Anak Ungkap Manfaat MPASI Bagi Bayi yang Sebenarnya
Penulis | : | Shannon Leonette |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR