"Hanya akan memberikan telur goreng saat sarapan, sangat bagus bila Anda suka telur yang digoreng.
Jika Anda suka telur dimasak dengan cara lain, pengunjung juga berhak mendapatkannya," tulis pria tersebut dalam ulasan Google.
Kevan yang biasanya tidak terlalu memperhatikan ulasan Google, kini meradang.
Dirinya tidak terima dengan perlakuan pengunjung tersebut.
"Pelayan datang mengatakan bahwa restoran tidak menyediakan telur orak-arik dan meminta alternatif pesanan. Dia sedikit mengamuk karena tidak bisa memesan telur orak-arik," terang Kevan.
"Dia melemparkan menu ke seberang meja. Karena reaksinya, pelayan mengira bahwa dia sedang mengerjainya," sambungnya.
Pengunjung pria itu lantas bermain handphone yang ternyata memberikan ulasan bintang satu di Google.
Baca Juga: Dewi Perssik Mencak-mencak Kuliti Borok Denise Chariesta yang Disebutnya Penipu, 'Anak Kurang Ajar!'
Kevan lantas menghampiri pengunjung tersebut dan menegurnya.
"Anda bahkan belum makan makanannya. Jika Anda tidak menyukai makanan yang ditawarkan restoran dan memaksa mendapat menu yang Anda inginkan, saya katakan bahwa saya lebih suka tidak melayani Anda," ujar Kevan.
Kevan menegur pengunjung yang seenaknya, supaya belajar untuk tidak merusak bisnis orang lain.
"Saya mengatakan kepadanya bahwa dia memengaruhi bisnis orang, duduk di sana dengan perasaan berhak memiliki apa yang Anda inginkan ketika Anda menginginkannya," ungkapnya.
Moms, Yuk Wujudkan Tubuh Sehat di Tahun Baru dengan Kesempatan Emas dari Prodia Ini!
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR