Pemerintah Prioritaskan Akses Layanan Kesehatan untuk Perempuan Indonesia, Apa Saja Layanan yang Sudah Tersedia di Fasilitas Kesehatan?

Selanjutnya kita perlu memantau kondisi payudara dan melaporkan apabila terjadi perubahan kepada dokter.

4. Mammogram

Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit Amerika Serikat, menganjurkan tes mammogram untuk mendeteksi kanker payudara setiap dua tahun sekali untuk wanita berusia 50–74 tahun.

Mammografi umumnya dilakukan seminggu setelah menstruasi karena pada saat itu payudara mengeras sehingga hasil pemindaian lebih baik.

Prosedur ini dilakukan dengan alat yang disebut mamogram. Mamogram bekerja dengan sinar-x yang akan menampilkan bagian dalam jaringan payudara.

Baca Juga: Tak Perlu Repot Pergi ke Rumah Sakit! Sekarang Sudah Hadir Layanan Kesehatan Digital Berbentuk Telekonsultasi Pertama di Indonesia

5. Skrining Kanker Usus Besar

Setelah berusia 50 tahun, kita dapat melakukan pemeriksaan untuk mendeteksi kanker usus besar.

Rangkaian tes yang dianjurkan meliputi, tes tinja tahunan, sigmoidoskopi fleksibel (setiap lima tahun sekali), kolonoskopi (setiap 10 tahun).

Serta, barium enema kontras ganda (setiap lima tahun), dan kolonoskopi tomografi terkomputasi (setiap lima tahun).

Kita mungkin perlu menjalani tes tersebut lebih sering apabila berisiko tinggi terkena kanker usus besar.

6. Tes Kepadatan Tulang

PROMOTED CONTENT