“Karena kehamilan kembar bukan berarti ibunya harus makan untuk tiga orang begitu, karena ada dua bayi dan ibunya sendiri. Kalau kembarnya triplet bagaimana? Makannya untuk 4 orang begitu,” terangnya.
dr. Ivan menegaskan, untuk kehamilan kembar sendiri, kebutuhan nutrisinya harus disesuaikan dengan kebutuhan janinnya.
“Karena, kebutuhan nutrisi dan kenaikan berat badan pada kehamilan kembar itu berbeda dengan kebutuhan nutrisi dan kenaikan berat badan pada kehamilan tunggal,” terangnya.
Meski berat badan pada kehamilan kembar akan lebih cepat naik, dr. Ivan mengingatkan bahwa berat badan ibu yang kebanyakan itu bukan berarti bayinya akan tumbuh dengan baik.
“Dan yang sering kita jumpai pada kehamilan kembar adalah, pertumbuhan bayi yang tidak simetris,” terang dr. Ivan.
“Artinya, untuk bayi yang satu, tumbuhnya yang lebih cepat. Sementara, bayi yang dua tumbuhnya lebih lambat. Dan ini akan menimbulkan kesulitan untuk mengimbangi berat badan ibu dengan kebutuhan gizinya,” lanjutnya.
Baca Juga: Ingin Punya Anak Kembar? Selain Keturunan, Konsumsi Makanan Ini Tingkatkan Kesempatan Hamil Kembar!
Oleh karena itu, penting bagi Moms untuk menjaga keseimbangan pola makannya selama kehamilan kembar, baik pada bayi pertama maupun bayi kedua.
Memang tak bisa dipungkiri bahwa memenuhi kebutuhan gizi selama kehamilan kembar akan menjadi lebih sulit.
Akan tetapi, dr. Ivan mengingatkan untuk tidak mengejar kebutuhan gizi dengan makan terlalu banyak.
“Karena, makan banyak belum tentu berarti bisa mencukupi kebutuhan gizinya,” jelasnya.
Dorong Bapak Lebih Aktif dalam Pengasuhan, Sekolah Cikal Gelar Acara 'Main Sama Bapak' Bersama Keluarga Kita dan WWF Indonesia
Penulis | : | Shannon Leonette |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR