Nakita.id - Sidang isbat untuk menentukan Ramadan 2022 akan segera digelar.
Kementerian Agama (Kemenag) akan melakukan sidang isbat untuk menentukan Ramadan 1443 Hijriah pada hari ini, Jumat (1/3/2022).
Sidang isbat ini akan melibatkan Tim Unifikasi Kalender Hijrah Kementerian Agama, duta besar negara sahabat serta perwalikan organisasi massa Islam.
Hal ini disampaikan langsung oleh Direktur Urusan Agama Islam dan Pembinaan Syariah (Urais Binsyar) Kemenar RI, Adib.
Melansir dari Kompas, selain itu sidang isbat juga akan melibatkan perwakilan dari Lembara Penerbangan dan Antariksa Nasional (Lapan).
Dan juga BMKG atau Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika.
"Kami juga mengundang pimpinan MUI dan Komisi VIII DPR RI untuk hadir dalam sidang," kata Adib.
Nantinya, sidang isbat akan digelar secara offline dan online, menurut keterangan Dirjen Bimas Islam, Kamaruddin Amin.
Kamaruddin menjelaskan sidang isbat akan diadakan di Auditorium HM. Rasjidi Kemenag, Jalan MH. Thamrin, Jakarta.
Melansir dari Tribunnews, pemaparan posisi hilal awal Ramadan 2022 akan didasarkan pada hasil hisab (perhitungan astronomi).
Kegiatan ini akan dilakukan oleh semua yang terlibat pada pukul 17.00 WIB.
Sementara itu, awal puasa menurut kalender Muhammadiyah akan jatuh pada hari Sabtu (2/3/2022) besok.
Penetapan tersebut didasarkan pada Maklumat PP Muhammadiyah Nomor 01/MLM/I.0/E/2022 tentang penetapan hasil hisab Ramadan, Syawal, dan Zulhijjah 1443 H.
Dalam maklumat tersebut dijelaskan bahwa penetapan 1 Ramadan 1443 H didasarkan hasil hisab hakiki wujudul hilal.
Penetapan Muhammadiyah tersebut dipedomani oleh Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah.
Sidang Isbat Kemenag
Sidang isbat akan akan dilakukan melalui tiga tahap.
Mulai dari pemaparan posisi hilal, penetapan awal Ramadan hingga telekonferensi pers.
Baca Juga: Kapan Salat Tarawih Pertama 2022? Ini Jadwal Sidang Isbat yang Menentukan Awal Ramadan 1443 H
LINK STREAMING SIDANG ISBAT
Sementara itu, berikut adalah doa ketika memasuki bulan puasa untuk umat muslim.
Melansir dari Tribun Ramadan, diriwayatkan dari Yahya bin Abi Katsir mengatakan, diantara doa ketika datang Ramadan adalah sebagai berikut:
Allahumma Sallimni Ila Ramadan wa Sallim li Ramadan wa Tasallamhu Minni Mutaqabbalan
Artinya: “Ya Allah, antarkanlah aku hingga sampai Ramadan, dan antarkanlah Ramadan kepadaku, dan terimalah amal-amalku di bulan Ramadan.” (Lathaif Al-Ma’arif, hlm. 264).
Baca Juga: Sedang Hamil dan Ingin Ikut Puasa Ramadan? Ketahui Suplemen Penting Bagi Ibu Hamil Puasa Saat Sahur
Selain itu, ketika Ramadan sebaiknya umat islam memperbanyak beristighfar.
Allah berfirman tentang sifat ahli surga dalam Surat Ali Imran, Ayat 17:
"Merekalah orang-orang yang penyabar, jujur, tunduk, rajin berinfak, dan rajin istighfar di waktu sahur." (QS. Ali Imran: 17).
Anjuran untuk memperbanyak istighfar di waktu sahur juga selara dengan sabda Nabi Muhammad SAW:
"Pada setiap malam, Allah ta'ala turun ke langit dunia, ketiak tersisa sepertiga malam terakhir. Allah berfirman: "Siapa yang berdoa kepada-Ku akan Aku kabulkan. Siapa yang meminta pada-Ku akan Aku beri. Dan siapa yang memohon ampunan kepada-Ku akan Aku ampuni." (HR. Bukhari 1145 dan Muslim 758).
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR