Nakita.id - Kabar kesehatan Hotman Paris Hutapea beberapa waktu lalu jadi sorotan.
Pasalnya, Hotman Paris mengalami penurunan berat badan yang drastis di usianya yang tak muda itu.
Ia pun juga khawatir dengan kondisinya tersebut.
Hotman Paris sendiri mengaku kalau dirinya khawatir kalau perubahan badan yang drastis ini, merupakan salah satu gejala dari penyakit serius.
"Dari mulai Januari itu saya mulai curiga. Apakah karena saya sakit atau tidak? Terus saya cek semua medical ke rumah sakit," kata Hotman Paris dikutip dari YouTube Melaney Ricardo, Jumat (08/04/2022).
Dia bahkan sampai melakukan tes HIV untuk mengetahui penyebab berat badannya turun. Setelah hasilnya keluar, Hotman Paris dinyatakan negatif HIV.
"Saya baru sadar ternyata ini karena saya sering ke Holywings. Sebagai salah satu pemilik tentu kan kita ada rapat di sana, tapi setelahnya dansa-dansa," ujarnya.
Nah, ternyata gerakan yang dilakukan oleh Hotman Paris saat berdansa lah, yang membuat bobotnya menyusut.
"Enam jam itu bergerak, kardio. Akhirnya malah bagus olahraga. Jadi, pelan-pelan saya makin langsing," katanya.
Waspada Risiko Penurunan Berat Badan Drastis
Berat badan yang turun drastis seperti yang dialami oleh Hotman Paris, cukup berisiko bagi kesehatan.
Dilansir dari activehealth.sg, penurunan berat badan drastis ditandai dengan berat badan yang berkurang lebih dari 1kg selama seminggu.
Dalam situasi ini, tubuh tidak bisa mengikuti dan mengenali gejala yang muncul.
Akibatnya, berat badan yang turun sangat cepat ini perlahan-lahan akan memengaruhi kesehatan fisik dan mental.
Berikut ini sederet dampak buruk yang terjadi jika berat badan turun secara drastis dalam waktu singkat.
1. Massa otot hilang
Turun berat badan membuat lemak dan otot tubuh berkurang. Massa otot yang hilang disertai dengan penurunan metabolisme, yang kemudian membuat rasio lemak terhadap otot tidak stabil.
Akibt otot yang lemah, seseorang jadi merasa kesulitan menjalani aktivitas sehari-hari seperti membawa bahan makanan atau naik tangga.
2. Kekurangan nutrisi
Berat badan yang terlalu cepat turun membuat tubuh kehilangan nutrisi penting, sehingga rentan terkena penyakit. Misalnya jika kekurangan zat besi, maka berisiko mengalami anemia.
3. Energi berkurang
Jumlah kalori yang hilang banyak berpengaruh terhadap tingkat energi. Selain merasa kelelahan, fungsi kognitif juga akan terpengaruh.
Energi yang berkurang juga akan memengaruhi suasana hati, membuat seseorang jadi lebih mudah marah.
4. Batu empedu
Saat batu empedu terbentuk, nyeri mungkin dirasakan di saluran pencernaan. Batu empedu terbentuk saat cairan pencernaan di kantong empedu tidak dilepaskan karena kekurangan makanan untuk dicerna.
Akibatnya, cairan itu akan mengeras di dalam kantong empedu dan menghalangi pembukaan, menyebabkan ganghuan pencernaan yang menyakitkan dan ketidaknyamanan.
Jadi ingin menurunkan berat badan, jangan secara drastis. Lakukan secara bertahap sesuai rekomendasi medis.
Baca Juga: Hotman Paris Beberkan Ciri Orang Kaya Palsu, Bandingkan dengan Konglomerat Asli yang Tajir Melintir
Artikel ini pernah tayang di GridHEALTH dengan judul Berat Badan Hotman Paris Turun Drastis Risikonya Menakutkan, Walau Negatif HIV
Penulis | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |
KOMENTAR