Nakita.id - Berikut ini adalah niat puasa Syawal dan keuntungannya yang akan didapat.
Setelah berpuasa 30 hari selama bulan Ramadan kini saatnya umat muslim merayakan hari raya Idulfitri.
Ada banyak keuntungan dan pahala berlipat ganda yang bisa didapatkan selama bulan Ramadan.
Meski begitu, segala kebaikan tidak lantas berhenti hanya di bulan suci saja.
Setelah lebaran masih ada amalan yang bisa Moms lakukan, yakni puasa Syawal.
Dikutip dari Tribunnews, Dosen Fakultas Syariah IAIN Surakarta, Shidiq MAg mengatakan, puasa syawal dilakukan enam hari di bulan Syawal.
Puasa Syawal bisa dilakukan pada tanggal berapa saja di Bulan Syawal dan tidak harus beruntun.
Shidiq menyebutkan puasa Syawal baiknya dilakukan pada hari kedua Syawal (sehari setelah hari raya Idul Fitri) dan kapan saja selama bulan Syawal.
Puasa setelah lebaran ini sifatnya sunah tepatnya sunah muakkadah (sunah yang sangat dianjurkan).
Baca Juga: Selama Ini Tak Banyak yang Tahu, Ini Manfaat Camilan Saat Berpuasa Menurut Ahli Gizi
Keutamaan Puasa Syawal
Menurut sabda Nabi Muhammad SAW, jika melakukan puasa 6 hari di Bulan Syawal seolah Moms telah melakukan puasa selama setahun.
Hal tersebut seperti sabda Nabi Muhammad SAW, "Barangsiapa berpuasa di bulan Ramadhan, kemudian mengikutinya dengan enam hari di bulan Syawal, maka ia seperti berpuasa setahun” (HR. Muslim).
Hukum puasa Syawal bagi Wanita yang Punya Hutang Puasa
Sementara itu, bagi kaum perempuan yang sempat 'berhalangan' pada saat Bulan Ramadan, maka sebaiknya lunasi utang puasanya tersebut di bulan Syawal.
Jika seluruh utang puasa sudah lunas baru dilanjutkan berpuasa sunah Syawal.
Niat puasa Syawal
Adapun niat puasa sunah di Bulan Syawal yakni," Nawaitu shauma ghadin ‘an ada’i sunnatis Syawwali lillâhi ta‘ala.
Artinya, “Aku berniat puasa sunah Syawwal esok hari karena Allah SWT.”
Niat puasa tersebut dilafalkan setelah sahur ya, Moms.
Namun jika lupa, Moms bisa membaca niat puasa Syawal di siang hari sepanjang belum makan dan minum atau melakukan hal lain yang membatalkan puasa.
Niatnya pun berbeda, yakni,"Nawaitu shauma hâdzal yaumi ‘an ada’i sunnatis Syawwali lillâhi ta‘ala.
Artinya,"Aku berniat puasa sunah Syawal hari ini karena Allah SWT."
Itu dia Moms niat puasa Syawal dan keuntungan yang didapat jika menjalankannya.
Bagaimana hukum puasa Syawal bagi wanita yang punya hutang puasa? Cek jawabannya di halaman 2 (*).
Penulis | : | Nita Febriani |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR