Namun, Moms tak perlu lagi khawatir berlebihan.
Dalam acara Pekan Imunisasi Dunia, pada Senin (18/4/2022), Prof. Dr. Hartono Gunardi, Sp. A(K) menyampaikan jika telat melakukan vaksinasi, orangtua bisa segera melengkapi ketertinggalan.
Orangtua bisa segera konsultasikan dengan dokter masing-masing.
Biasanya dokter menganjurkan para orangtua agar anak melakukan vaksinasi susulan.
Ini juga berlaku jika anak melewatkan vaksinasi yang harus didapatkan dalam satu rangkaian.
"Jika ada anak yang terlewat vaksinasi, seperti misalnya vaksin ke-empat, sembilan bulan dia belum dapat, datang lagi umur setahun silakan segera dilengkapi," ucap dr. Hartono.
Ketika terlambat, anak tidak perlu mengulang vaksinasi lagi dari awal.
Anak diperbolehkan mendapatkan jenis imunisasi berikutnya sesuai jadwal. Tak masalah jika jarak keterlambatan terlalu jauh, Si Kecil masih bisa diimunisasi.
Terkadang orangtua merasa tak tega jika imunisasi dilakukan secara berbarengan di hari yang sama.
Dengan begitu, dr. Hartono memperbolehkan jenis vaksin seperti misalnya imunisasi MR ditunda sampai minggu yang akan datang.
"Tidak ada masalah, tapi kalau orangtua kasihan, boleh ditunda tukar vaksin MR ditunda ke 2 minggu yang akan datang, boleh sekali," terang dr. Hartono.
Penulis | : | Ruby Rachmadina |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR