Nakita.id - Jika Moms merasakan lidah perih tapi tidak sariawan, mungkin agak sulit untuk mengabaikannya.
Keadaan ini mungkin mengganggu Moms ketika berbicara atau makan, dan mungkin khawatir ada sesuatu yang salah.
Kabar baiknya adalah bahwa sebagian besar penyebab lidah perih tapi tidak sariawan tak perlu dikhawatirkan.
Dikutip dari Healthline, berikut adalah beberapa penyebab paling umum ketika lidah terasa perih tapi tidak sariawan.
1. Trauma
Menggigit lidah dengan keras bisa sangat menyakitkan.
Makan sesuatu yang sangat panas bisa membakar lidah Moms dan bahkan sampai terasa melepuh.
Menggertakkan gigi atau mengepalkannya dapat menyebabkan rasa sakit di tepi luar lidah Moms.
Sama seperti saat Moms membenturkan lengan atau kaki, rasa sakit akibat trauma tidak serta merta hilang begitu saja.
Apa pun masalahnya, trauma atau cedera pada lidah mungkin membuatnya terasa perih dan tidak nyaman sampai nanti kerusakannya sembuh total.
2. Peradangan
Moms mungkin pernah mengalami lidah perih tapi tidak sariawan kemudian memperhatikan ada salah satu papila yang membesar di lidah Moms.
Bintil putih atau merah di lidah ini kadang-kadang bisa membesar yang dikenal sebagai 'benjolan kebohongan' atau papilitis lingual sementara.
Ini berarti lidah Moms memiliki bintil indera perasa yang bengkak, dan bisa terasa sakit.
Namun biasanya hilang dalam beberapa hari dengan sendirinya.
3. Infeksi jamur
Lidah perih tapi tidak sariawan bisa menjadi tanda adanya infeksi jamur pada lidah.
Ketika ini terjadi, Moms mungkin melihat bercak putih yang terlihat seperti menempel di lidah.
Infeksi ini lebih sering terjadi pada bayi dan orang dewasa yang lebih tua, terutama mereka yang memakai gigi palsu atau memiliki sistem kekebalan yang lemah.
Infeksi lain juga dapat membuat lidah terasa perih tapi tidak sariawan, antara lain penyakit tangan, kaki, dan mulut, virus papiloma manusia, serta sipilis.
4. Sensitivitas atau alergi makanan
Moms mungkin memiliki apa yang disebut sindrom alergi oral. Kondisi ini juga dikenal sebagai sindrom makanan serbuk sari.
Ini terjadi ketika Moms mengonsumsi buah-buahan mentah, sayuran, atau kacang-kacangan tertentu kemudian lidah Moms terasa perih.
Seiring dengan lidah yang perih, Moms mungkin juga mengalami:
- mulut gatal
- tenggorokan gatal
- pembengkakan pada bibir, mulut, atau lidah
Sindrom alergi oral lebih mungkin terjadi pada anak-anak, remaja, dan orang dewasa yang lebih muda.
Jika reaksi yang Moms alami parah, dokter mungkin menyarankan Moms selalu sedia auto-injektor epinefrin.
5. Merokok
Merokok – dan bahkan berhenti merokok – dapat menyebabkan lidah terasa sakit dan perih.
Saat Moms merokok, Moms juga berisiko lebih tinggi terkena kanker di mulut dan tenggorokan.
Menurut laporan 2010 dari ahli bedah umum AS untuk Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit, berhenti melakukan kebiasaan buruk ini dapat mengurangi separuh risiko Moms terkena kanker mulut dalam lima tahun.
Itulah ke-5 penyebab umum lidah terasa perih tapi tidak sariawan.
Jika Moms memiliki riwayat alergi, maka bisa jadi Moms mengalami apa yang dijelaskan pada halaman 3 (*).
Penulis | : | Nita Febriani |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR