"Aku rutin senam hamil, jalan pagi dan juga sore, goyang-goyang pinggul, segala kegiatan dilakukan agar kepala dedek bayinya turun kepanggul, alhamdulillah di usia 39 sekitar tanggal 9 Agustus 2021 paginya masih jalan cepat dan tidak ada kontraksi dan sekitar sore sudah merasakan mulas dan magribnya ada keluar flek cokelat dan aku coba menghubungi ibu bidan dan katanya insya Allah itu tanda awal melahirkan, coba jalan-jalan lagi dan keesokan paginya keluar lendir darah dan aku semakin yakin itu tanda awal kelahiran" sambungnya.
Rupanya, Moms Evi termasuk ibu yang rajin melakukan konsultasi dengan bidan. Hampir semua saran yang diberikan oleh bidan selama pemeriksaan kehamilan ia jalani, ada beberapa alasan hingga akhirnya Moms Evi memutuskan untuk kembali melahirkan di bidan.
"Aku jalan lagi, senam hamil sampai pel pakai tangan supaya cepat pembukaan, aku belum ke bidan karena mulesnya belum teratur, masih bisa ketawa-ketawa itu masih jauh. Sekitar pukul tiga sore aku enggak bisa ditanya dan mules, kemudian aku memutuskan untuk ke rumah bidan, kemudian aku coba cek dalam dan ternyata sudah pembukaan menuju lima dan dinyatakan kelahiran di jam delapan malam. Sekitar pukul enam aku enggak bisa lagi goyang pinggul akhirnya tiduran di ruang bersalin, kemudian tidak kuat ingin mengejan, tetapi masih dilarang, tetapi aku sedikit-sedikit mengejan dan akhirnya jam setengah tujuh malam pecah ketuban dan setelah pecah ketuban aku dibolehkan mengejan dan siap melahirkan. Di jam 18.45, si adik bayi lahir dengan selamat, normal, sehat dan proses persalinannya tidak ada canggung, tegang, karena bidannya baik sabar juga pokonya minim trauma lahiran di bidan," ungkap Moms Evi.
Moms, sebelum memilih mau melahirkan dimana, pastikan kehamilan Moms sehat. Jika kondisi ibu dan janin baik, mau melahirkan dimana saja pun tetap aman.
Perihal biaya, sebenarnya tidak ada ketentuan harga yang dipatok oleh pemerintah, namun yang biaya persalinan bisa gratis apabila Moms menjadi peserta BPJS. Tetapi, kalau tanpa BPJS, melahirkan di praktik bidan mandiri ada di kisaran antara Rp 2,5 juta - Rp 5 juta.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Penulis | : | Ruby Rachmadina |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR