Jadi kalau ada faktor pencetus misalnya anak alergi susu atau alergi debu, maka bercak atau bruntusannya ini seringkali kambuh," jelasnya.
Selain itu, kulit anak yang terpapar dengan benda atau bahan tertentu juga bisa menyebabkan bruntusan.
"Penyebab kulit anak bruntusan lainnya dikarenakan non-infeksi bisa saja disebabkan iritasi atau alergi terhadap bahan-bahan yang kontak ke kulitnya.
Misalnya krim bayi yang tidak cocok, atau misal anak alergi terhadap pelembut atau deterjen pakaian bisa jadi menyebabkan dermatitis kontak alergi. Misalnya anaknya kontak dengan bahan yang ada kandungan alkoholnya sehingga menimbulkan iritasi pada kulitnya jadi kulitnya bruntusan," tutur dokter Dita SpKK.
Dokter Dita SpKK lantas menjelaskan mengenai penyebab bruntusan karena infeksi.
"Lalu, kalau penyebabnya infeksi basanya seringkali karena biang keringat tadi yang cukup gatal lalu digaruk. Sehingga menimbulkan infeksi bakteri," tandasnya.
Baca Juga: Bikin Tetangga Pangling, Wajah Bruntusan Tiba-tiba Jadi Mulus Gara-gara Sebongkah Es Batu, Kok Bisa?
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR