"Orang banyak mempertanyakan, banyak memberikan pernyataan, bahkan yang lebih buruk banyak juga yang menjadi kejadian saling menyalahkan tapi Masya Allah mereka berdua luar biasa kompak," tuturnya.
" Untuk itu saya juga melihat ketawakalan ini menjadi inspirasi buat kami yang mendampingi, kami harus kuat harus sabar," lanjutnya.
Sebelum memutuskan kembali ke Tanah Air, Ridwan Kamil sempat mencurahkan harapannya dan eeluk anak istri di depan halaman KBRI Swiss.
"Luar biasa. Tadi sore di depan halaman KBRI, Bapak Ridwan Kamil mengumpulkan kami semua yang ada di lokasi untuk menceritakan bagaimana perasaan beliau, harapan beliau, di momen itu juga beliau bersama-sama berpelukan bersama, Bu Atalia dan anak perempuannya, Zara," ucapnya.
"Pada momen itu sungguh menunjukkan ketangguhan dan kekuatan mereka bersama. Keikhlasan dan ketawakalan yang dilaksanakan hari ini membuat kami yang ada di sini juga optimis dan juga berbaik sangka terhadap takdir Allah karena ibu Atalia dan bapak betul-betul ikhlas, bukan hanya ucapan tapi juga tindakan beliau ya. Untuk mencari putra yang disayangi, tapi juga membuka apapun yang terjadi adalah dari Rabb, dan keluarga ini terlihat keteladanannya," pungkasnya.
(Artikel ini telah tayang di GridFame dengan judul "'Bu Atalia dan Bapak Betul-Betul Ikhlas' Tertunduk Lesu Tiba di Bandara Tanpa Eril, Keluarga Bergetar Ungkap Ucapan Pilu Ridwan Kamil di Depan Zara Sebelum Pamit di Tepi Sungai Aare: Ujian Orang-Orang Terpilih")
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Penulis | : | Aullia Rachma Puteri |
Editor | : | Cynthia Paramitha Trisnanda |