Dokter Listya membeberkan dampak kurang gizi bagi tumbuh kembang anak.
"Dampak dari nutrisi yang buruk dan stunting bisa berlanjut seumur hidup. Bisa mengakibatkan gangguan tumbuh kembang, kualitas hidup yang buruk, prestasi sekolah yang menurun, produktivitas berkurang, serta perkembangan intelektual dan sosial terganggu," ujar dr. Listya.
Oleh karena itu, sangat penting bagi orangtua untuk mengatasi anak kurang gizi.
"Balita dengan gizi kurang memiliki asupan energi, protein, dan lemak lebih rendah dibandingkan dengan balita gizi baik.
Padahal, anak-anak dengan gizi kurang perlu meningkatkan asupan bahan makanan sumber energi, protein, dan lemak yang tinggi.
Serta, berikan makanan yang bervariasi agar kondisi gizi kurang tidak semakin memburuk," jelasnya.
Perempuan Inovasi 2024 Demo Day, Dorong Perempuan Aktif dalam Kegiatan Ekonomi Digital dan Industri Teknologi
Penulis | : | Kirana Riyantika |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR