Sebagai informasi, bladder retraining adalah cara mengatasi sering buang air kecil yang melibatkan program latihan.
Selama 12 minggu, Moms bisa berlatih mengatur jarak buang air kecil menjadi lebih lama.
Latihan ini dilakukan untuk melatih kandung kemih menampung urin lebih lama, sehingga menjadi lebih jarang untuk buang air kecil.
2. Modifikasi makanan
Cara lainnya juga bisa Moms lakukan dengan cara mengubah kebiasaan makan.
Hindari beberapa makanan dan minuman, seperti kafein, alkohol, minuman berkarbonasi, makanan pedas, makanan yang terbuat dari tomat maupun cokelat, karena dapat mengiritasi kandung kemih.
Sebagai gantinya, perbanyak makanan serat untuk mencegah terjadinya sembelit.
3. Atur jadwal minum
Cara mengatasi sering buang air kecil pada penderita diabetes yang terakhir adalah dengan mengatur jadwal minum.
Seperti misalnya, tidak minum air terlalu banyak sebelum waktu tidur malam.
Jika minum terlalu banyak, Moms mungkin akan sering terbangun di malam hari hanya untuk buang air kecil.
Buka Cabang ke-14, Nikmati Kelezatan Kuliner di Justus Steakhouse Asthana Kemang
Penulis | : | Shannon Leonette |
Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR