“Kalau di Posyandu itu pertama timbang balita, kedua tinggi badan balita, terus ketiga dikasih gizi,” terang Poniyati kepada Nakita (26/06/2022).
Pengukuran atau penimbangan berat badan-tinggi balita adalah hal yang jadi fokus utama.
Hasil yang diperoleh kemudian dijadikan bahan evaluasi apakah pertumbuhan anak sesuai dengan anak seusianya.
Apabila ditemukan adanya ketidakseuaian maka perlu dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.
Biasanya temuan akan dikonsultasikan dengan bidan yang ada di puskesmas, setelah itu dirujuk ke dokter.
Selain berat dan tinggi badan, pemeriksaan fisik yang turut jadi perhatian adalah pengukuran lingkar kepala, lingkar lengan, dan lingkar dada.
Setelah pemeriksaan tersebut, anak-anak mendapatkan gizi atau dikenal sebagai Pemberian Makanan Tambahan (PMT).
Baca Juga: Apa Saja Pelayanan Tumbuh Kembang di Posyandu? Berikut Ini Beberapa Pelayanannya
Apa yang dilakukan di Posyandu bertujuan untuk meningkatkan gizi, salah satunya dengan pemberian PMT. Di Posyandu Banyu Mili, pemberian menu PMT hampir sama dengan posyandu lainnya.
“Roti sama bubur apa sama pisang,” ujar Poniyati.
“Kalau rotinya dari puskemas,” lanjutnya.
Masing-masing PMT memang dipilih yang memiliki kandungan nutrisi tinggi yang bermanfaat bagi anak.
Penulis | : | Syifa Amalia |
Editor | : | Nita Febriani |
KOMENTAR