Bidan Pelaksana RS UNS ini menjelaskan kalau larangan ibu menyusui makan daging kambing tersebut tidak benar.
Meski demikian, ia menambahi kalau ibu menyusui baiknya tak mengonsumsi daging kambing dalam jumlah yang berlebihan.
"Tidak benar (dilarang makan daging kambing), ibu menyusui tetap boleh memakan daging kambing dalam porsi sewajarnya," terang bidan Visita.
Bidan Visita memaparkan kalau makanan yang dikonsumsi ibu hamil akan memengaruhi kualitas dan jumlah ASI.
"Ibu menyusui tidak perlu makan berlebihan tetapi cukup menjaga keseimbangan konsumsi gizi."
"Nutrisi yang dibutuhkan sebanyak 2500 kalori terdiri dari karbohidrat, protein, lemak, buah dan sayur serta zat besi/kalsium," ujar bidan Visita.
Terkait daging kambing, makanan ini bisa menjadi sumber protein, lemak, dan zat besi untuk ibu menyusui.
Bidan Visita menyarankan untuk mengonsumsi daging kambing dalam jumlah cukup dan tidak berlebihan.
"Selain itu, kebutuhan nutrisi harus diimbangi dengan konsumsi buah dan sayur hijau agar berat badan tetap ideal," tambahnya.
Selain itu, bidan Visita memberikan saran ketika ibu menyusui ingin mengonsumsi daging kambing.
Penulis | : | Diah Puspita Ningrum |
Editor | : | Diah Puspita Ningrum |
KOMENTAR