- Menghindari kontak dengan hewan yang menjadi reservoir virus.
Virus ini bisa menular dari hewan ke manusia melalui gigitan atau cakaran hewan seperti tupai, monyet, tikus yang terinfeksi monkeypox.
Hindari kontak langsung dengan hewan liar atau mengonsumsi dagingnya.
- Tidak menggunakan barang atau peralatan yang sama dengan orang terinfeksi cacar monyet.
- Memisahkan pasien yang terinfeksi dari orang lain yang memiliki risiko tinggi terinfeksi cacar monyet.
- Lakukan cuci tangan yang baik dan benar dengan air, sabun atau hand sanitizer sebelum memasak, sebelum makan, atau setelah kontak dengan hewan atau manusia yang terinfeksi.
- Memasak bahan makanan hingga matang, tertutama yang berbahan dasar daging.
Apabila Moms merawat pasien yang terinfeksi gunakan alat pelindung diri (APD).
Jika di rumah Moms memiliki hewan yang terpapar virus cacar monyet, segera hubungi dokter hewan.
Pastikan untuk tidak membiarkan hewan peliharaan berkeliaran.
Gunakan alat pelindung diri, sarung tangan, dan juga masker sebelum kontak dengan hewan peliharaan.
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Penulis | : | Ruby Rachmadina |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR