Daging kambing yang masih mentah apabila dikonsumsi oleh ibu hamil dikhawatirkan membuat bakteri toksoplasma tidak mati.
Bakteri toksoplasma sangat berbahaya untuk ibu hamil muda.
Bakteri ini bisa saja menyebabkan bayi lahir secara prematur.
Bidan Ismi juga menyarankan untuk tidak mengonsumsi daging kambing dengan cara dibakar.
Daging kambing yang diolah menjadi sate juga bisa berbahaya bagi imu hamil.
Hal ini dikarenakan pembakarannya.
Apabila dikonsumsi dalam batas yang wajar, daging kambing memiliki banyak manfaat untuk ibu hamil.
Daging kambing juga tidak secara langsung menjadi penyebab darah tinggi.
Apalagi jika Moms mengolah daging kambing bersama bumbu-bumbu masakan yang membuat tekanan darah meningkat.
Campuran kecap dan penggunaan garam terlalu banyak bisa memicu tekanan darah tinggi selama kehamilan.
Sebaiknya konsultasikan dengan dokter kandungan atau bidan masing-masing untuk menentukan apakah boleh atau tidaknya mengonsumsi daging kambing saat hamil muda.
Baca Juga: Kaget Makan Daging Kambing Tapi Tidak Ada Bau Prengus Sama Sekali! Ternyata Begini Trik Mengolahnya
| Penulis | : | Ruby Rachmadina |
| Editor | : | Poetri Hanzani |
KOMENTAR