Hargai hasil usaha anak ketika ia berkompetisi, baik kalah maupun menang.
Hal penting yang harus diketahui anak adalah kompetisi itu menyenangkan.
Jadi, berikan penghargaan dari pencapaian anak apapun hasilnya.
Meski ia tidak menang dalam suatu kompetisi.
Sehingga ia tidak mudah putus asa dan tetap memiliki semangat juang untuk terus mau mencoba berkompetisi.
Jika anak mengabaikan aturan dalam kompetisi, orangtua harus bijaksana menyikapi.
Lebih baik orangtua memuji rasa percaya diri anak.
Dengan demikian ia akan terus terpacu melakukan hal baik.
Hindari mempermalukan anak apalagi sampai merendahkan harga diri yang menyebabkan kemarahannya.
Ingatkan anak, kekalahan bukan berarti ia tidak mampu melakukan dengan baik, namun itu artinya ada anak lain yang punya kemampuan lebih baik dari dirinya.
Jadikan kekalahan tersebut sebagai cara agar ia tampil lebih baik lagi untuk ke depannya. (Sumber: Tabloid Nakita)
L'Oreal Bersama Perdoski dan Universitas Indonesia Berikan Pendanaan Penelitian dan Inovasi 'Hair & Skin Research Grant 2024'
Penulis | : | David Togatorop |
Editor | : | David Togatorop |
KOMENTAR