Nakita.id - Apakah Moms dan Dads akhir-akhir ini sedang menghadapi fase quarter-life crisis?
Atau mungkin, malah sang buah hati yang sedang menghadapi fase tersebut?
Moms dan Dads harus tahu, usia 20-30 tahun mungkin saja menjadi fase hidup yang paling mengerikan bagi beberapa orang.
Sebab, mulai rentang usia inilah masing-masing orang memiliki tanggung jawab serta peluang untuk mengeksplor dirinya sendiri.
Bahkan, tak sedikit pula orang di rentang usia ini akan merasa lebih banyak stres.
Faktor penyebabnya bermacam-macam, tergantung dari masing-masing orang tersebut.
Fase yang kerap dialami banyak orang akhir-akhir ini disebut sebagai fase quarter-life crisis (QLC).
Mengutip Bradley University via Kompas, fase quarter-life crisis merupakan fase dimana seseorang merasa tidak yakin dan selalu mempertanyakan segala hal yang terjadi selama pertengahan usia 20-an hingga awal 30-an.
Umumnya, orang yang mengalami fase ini akan merasa stres jika terjebak dalam pekerjaan buntu, sementara semua karier teman-temannya sedang maju.
Bahkan, tak sedikit pula yang bertanya-tanya mengapa mereka tidak bisa mempunyai hubungan romantis ketika orang lain sudah memilikinya.
Hal yang sama juga dirasakan oleh Nadhira Afifa, seorang penulis buku 'Almost Adulting: Self-Help Approach to Deal With Quarter-Life Crisis' yang telah diluncurkan pada Sabtu (3/9/2022).
Baca Juga: Ketahui Penyebab Stres Selama Kehamilan dan Makanan yang Bisa Dikonsumsi untuk Meningkatkan Mood
Serunya Van Houten Baking Competition 2024, dari Online Challenge Jadi Final Offline
Penulis | : | Shannon Leonette |
Editor | : | Ratnaningtyas Winahyu |
KOMENTAR